SAMARINDA – Sabtu (25/11) malam, kawasan Jalan KH Agus Salim, Gang Tanjung, Gang 2, Kelurahan Sungai Pinang Luar, Kecamatan Samarinda Kota, dilanda kebakaran yang meluluhlantakkan puluhan bangunan.
Kebakaran ini bermula dari asal api yang muncul di salah satu rumah seorang warga pukul 20.40 Wita. Api terus menyebar dengan cepat ke arah sebelah kiri, dan meluluhlantakan bangunan.
Gang Tanjung yang sempit, membuat petugas Damkar Kota Samarinda terhambat untuk menuju lokasi kebakaran. Proses semenisasi gang yang belum sempurna juga menjadi kendala dalam memadamkan api.
Data sementara yang dikeluarkan Dinas Damkar Samarinda menyebutkan bahwa kebakaran ini menyebabkan 23 bangunan terbakar, yang mengakibatkan 24 kepala keluarga dan 95 jiwa terdampak langsung.
Tidak hanya itu, tujuh bangunan lainnya juga terkena dampak akibat panas dan asap yang menebal. Selain kerusakan fisik, kebakaran ini juga menyebabkan sejumlah korban luka, termasuk tiga relawan, dua petugas Disdamkar, empat relawan lain yang mengalami sesak nafas, dan satu warga yang mengalami luka bakar.
Yang lebih tragis, seorang relawan tewas saat berusaha memadamkan api menuju lokasi kebakaran. Penyebab pasti dan asal api masih dalam penyelidikan kepolisian.
Upaya pemadaman api melibatkan alusista yang cukup memadai, dengan 11 unit fire truck dari Disdamkar Kota Samarinda dan penyelamatan swasta serta 23 mesin portable yang digunakan oleh relawan.
Di samping itu, berbagai unsur dan lembaga turut terlibat dalam penanganan kebakaran ini, termasuk relawan dari Kota Samarinda dan Loa Janan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda, Tim Medis Emergency Medical Team (EMT-ITS), Comment Centre 112, PMI Samarinda, Satlantas Polresta Samarinda, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Polsekta Samarinda Seberang, Patroli Beat 110, PLN Samarinda, serta Dishub Samarinda.
Pewarta: Nita
Editor: Agus S
