spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tim Penurunan Stunting Bikin Gerakan Operasi Timbang Serentak, Ini Tujuannya!

BONTANG – Tim Penurunan Stunting Kota Bontang mengadakan gerakan operasi timbang serentak se-Kota Bontang. Gerakan ini akan berlangsung selama 5 hari sejak tanggal 9-13 November 2023, dan diawali dengan launching, Kamis (9/11/2023) di Pendopo Rujab Wali Kota Bontang.

Launching dihadiri oleh Wawali Najirah, Sekda Aji Erlinawati, Kadinkes Bontang, drg Toetoek Pribadi Ekowati, serta seluruh OPD, perusahaan, camat, lurah, puskesmas, dan pemuka masyarakat. Kegiatan ini berlangsung hybrid di Pendopo Rujab Wali Kota dan seluruh posyandu yang berjumlah 121 di Bontang.

Kadinkes Bontang, drg Toetoek menjelaskan, bahwa kegiatan ini merupakan salahsatu upaya percepatan penurunan kasus stunting. Dengan kegiatan ini yang ingin dicapai adalah mendapatkan data yang lebih akurat angka stunting di Bontang.

“Data kita selama ini memang 21 persen untuk kasus stunting di Bontang. Tapi masih ada bayi dan balita yang belum ditimbang. Sehingga dengan agenda ini bisa didapat data lebih akurat lagi untuk kasus stunting,” ujarnya.

Ditambahkannya, karenanya dengan kegiatan operasi timbang secara serentak ini, sangat diharapkan semua bayi dan balita di Kota Bontang bisa datang ke posyandu untuk mengikuti penimbangan.

“Kami juga adakan sweeping bagi orangtua yang tidak datang ke posyandu. Kami harap masyarakat sadar pentingnya agenda ini,” ujarnya.

Sementara itu, Wawali Najirah mengatakan, pasca kegiatan operasi timbang ini tim penurunan stunting akan bisa melakukan intervensi terhadap kasus stunting, lantaran sudah mendapatkan data yang benar-benar valid.

Semoga keinginan Presiden RI agar kasus stunting bisa turun di angka 14 persen tahun depan dapat terwujud. “Semoga kita bisa dapat data yang benar-benar valid. Dengan sinergi kita bersama bisa menyelesaikan kasus stunting ini,” ungkapnya. (al/adv)

16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img