TENGGARONG – Kebakaran hebat meluluhlantakan sejumlah bangunan asrama guru Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) di Tenggarong pada Senin (19/6/2023) malam.
Sekitar pukul 19.30 WITA, kobaran api yang berasal dari sebuah rumah kosong di belakang asrama tersebut menghanguskan 5 bangunan asrama tersebut.
Salah satu korban, Sugeng, menyebutkan bahwa kebakaran terjadi saat rumah kosong tersebut sedang tidak berpenghuni, karena pemiliknya sedang berada di Samarinda. “Saat kejadian, di rumah hanya ada nenek dan anak,” ujar Sugeng kepada awak media.
Sekretaris Dinas Damkar dan Penyelamatan Kukar, Witontro, mengungkapkan bahwa kebakaran berhasil dipadamkan setelah api berkobar selama 1,5 jam. Tim pemadam kebakaran dan relawan yang sigap bertugas mampu mencegah api menyebar ke bangunan lain di sekitarnya.
“Walaupun api sempat menyebrang jalan akibat hembusan angin, tim damkar dan relawan dengan cepat mengendalikan situasi. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, semua berhasil ditangani,” ungkap Witontro.
Upaya pemadaman dilakukan dengan melibatkan total 7 unit mobil pemadam kebakaran dan bantuan mobil water cannon milik Polres Kukar. Selain itu, puluhan relawan dari Balakarcana Tenggarong dan Loa Kulu juga turut membantu dalam upaya memadamkan api. Namun, disayangkan bahwa dalam proses pemadaman, satu mesin milik relawan juga mengalami kerusakan akibat terbakar.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian. (afi)
