spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Inovasi “Simsalabim” Diluncurkan, Warga Samarinda Makin Dekat dengan Pemerintah

SAMARINDA – Untuk meningkatkan koordinasi dan kemampuan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dalam memahami fungsi dan tugasnya, pada Kamis (16/11/2023) pagi, dilakukan Launching atau Peluncuran Sistem Layanan Informasi Berbasis Masyarakat “Simsalabim”. Kegiatan berlangsung di aula Kecamatan Samarinda Ilir, Jalan Marsda A Saleh (eks Jalan Kehewanan), Kota Samarinda.

Camat Samarinda Ilir, Ramdani SSos MSi, memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan ini. Menurut Ramdani, kegiatan ini merupakan salah satu wujud dari aksi perubahan, di mana Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda di bawah kepemimpinan Wali Kota Dr. H. Andi Harun dan Wakil Wali Kota Dr. H. Rusmadi Wongso terus berkomitmen untuk melakukan perubahan dan perbaikan di berbagai bidang, termasuk keterbukaan informasi.

Informasi yang berasal dari Pemkot akan disebarluaskan kepada masyarakat, dan sebaliknya, informasi dari masyarakat yang ingin disampaikan kepada Pemkot atau disebarluaskan kepada sesama masyarakat secara umum.

Ramdani mengatakan bahwa “Simsalabim” ini akan menyempurnakan semua langkah yang telah dilakukan. KIM untuk tingkat Kecamatan Samarinda Ilir dan seluruh kelurahan di Kecamatan Samarinda Ilir sudah terbentuk. Sehingga nantinya diharapkan informasi yang diperoleh atau disampaikan benar-benar akurat dan tersebar secara efektif.

Setelah dibuka Camat Samarinda Ilir, kegiatan dilanjutkan dengan dipandu oleh moderator, yang juga Sekretaris Kecamatan Samarinda Ilir, La Uje SSos MSi, dengan menghadirkan narasumber, yaitu Kepala Bidang Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Samarinda, Syamsul Anwar SSos.

Mengawali pemaparannya, Syamsul Anwar menjelaskan secara singkat struktur atau tingkatan dari KIM yang akan dibentuk, mulai dari tingkat RT, kelurahan, kecamatan, hingga tingkat kota. Tugas pokok dari KIM adalah menyampaikan informasi berdasarkan kejadian serta informasi tentang ekonomi.

Manfaat dari adanya KIM hingga tingkat RT akan mempermudah, memperluas, serta mempercepat penyampaian maupun penerimaan informasi akurat untuk disebarluaskan. Sedangkan informasi berdasarkan kejadian dapat segera ditindaklanjuti dengan cepat.

Diharapkan, KIM yang anggotanya berasal dari masyarakat akan benar-benar maksimal dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai mitra pemerintah. Menurut Syamsul Anwar, dalam era kemajuan teknologi informasi saat ini, peran aktif masyarakat sangat berpengaruh dalam penyebarluasan suatu informasi.

Informasi yang dapat diverifikasi atau merupakan informasi palsu (hoaks) akan mudah diidentifikasi oleh KIM, karena melibatkan masyarakat langsung. Sehingga pengecekan lapangan dapat dilakukan dengan cepat, dan informasi akan lebih akurat. KIM juga berperan sebagai mediator dan media pelayanan komunikasi.

Syamsul Anwar juga menjelaskan peran KIM di bidang ekonomi. KIM dapat membantu secara efektif dalam meningkatkan perputaran roda perekonomian masyarakat, terutama Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang dapat menginformasikan jenis dan hasil usahanya, alamat, serta harga produknya. Melalui KIM, informasi mengenai masalah permodalan dan bantuan pemasaran produk juga dapat disampaikan, dengan melibatkan OPD terkait. Jadi, KIM benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.

Syamsul Anwar juga menjelaskan bahwa KIM yang berbasis di tingkat kelurahan akan dibawahi oleh Forum Komunikasi Kelompok Informasi Masyarakat (FK KIM) di tingkat kecamatan, dan kecamatan akan dibawahi oleh FK KIM tingkat kota.

Turut hadir dalam kesempatan ini, Ketua FK KIM Kota Samarinda, Joko Iswanto, dan Pranata Humas Diskominfo Kota Samarinda, Abdillah Syafei. (KMF/ADV/MK)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img