spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Harga Beras di Paser Masih Tinggi, Kapolres Tinjau Ketersediaan

PASER – Memasuki bulan Ramadan 1445 Hijriah, Kepolisian Resort (Polres) Paser meninjau ketersediaan komoditas pangan di pusat perbelanjaan tradisional, Pasar Induk Penyembolum Senaken, di Desa Senaken, Kecamatan Tanah Grogot.

Peninjauan tersebut sekaligus sebagai respons terhadap kenaikan harga beras di Kabupaten Paser yang kini mencapai Rp 18 ribu per kilogram (kg). Kapolres Paser, AKBP Yusep Dwi Prastya menyatakan, peninjauan tersebut juga bertujuan memastikan ketersediaan stok bahan sembako.

“Kami menerima informasi dari tingkat nasional mengenai kenaikan harga beras. Setelah kami mengumpulkan data dari pasar, kami mengetahui bahwa kenaikan harga beras saat ini terutama berlaku untuk beras premium,” kata Yusep, Kamis (7/3/2024).

Yusep menjelaskan, harga beras premium di pasaran memang tidak ditetapkan dalam aturan Harga Eceran Tertinggi (HET). Hal ini berbeda dengan beras dari Badan Urusan Logistik (Bulog) melalui program Subsidi.

Di mana terdapat HET yang harus dipatuhi oleh pedagang, yakni dengan harga maksimum Rp. 11.500 per kg. “Ini yang sampai saat ini kami awasi, tentunya Bulog juga memiliki strategi khusus dalam pendistribusian beras bersubsidi,” jelasnya.

Sementara itu, seorang pedagang bernama Arpah mengakui bahwa kenaikan harga terjadi secara perlahan. Saat ini, harga sudah mulai stabil. “Memang mengalami kenaikan sejak pertengahan Februari lalu, tapi sekarang sudah mulai stabil,” ucap Arpah.

Asisten Manager Kancapem Bulog Paser, Lucki Ali Akbar menyampaikan bahwa untuk melaksanakan penyaluran beras bersubsidi, pihaknya bekerja sama dengan 300 mitra Bulog. Di Kabupaten Paser, terdapat 230 mitra, sedangkan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terdapat 70 mitra.

“Melalui kerjasama ini, kami berupaya mengikat dan melakukan kontrol terhadap penyaluran beras bersubsidi,” ucapnya.

Penulis: Bhakti Sihombing
Editor: Agus S

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img