BALIKPAPAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan telah menjalin kerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan dalam pelaksanaan proses Pemilu 2024.
Kerjasama ini bertujuan untuk menjaga dan mengatasi masalah kesehatan bagi seluruh pihak yang terlibat dalam Pemilu 2024 mendatang.
Ketua KPU Kota Balikpapan, Noor Thoha mengungkapkan bahwa kerjasama ini telah dimulai sejak tahapan rekrutmen Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
“Kami telah bekerja sama dengan DKK sejak proses rekrutmen PPK dan KPPS. Semua peserta telah menjalani pemeriksaan kesehatan,” ujarnya pada Rabu (10/1/2024).
Thoha menjelaskan bahwa terdapat 14 ribu anggota KPPS dan 4 ribu anggota Linmas yang akan memastikan kelancaran Pemilu 2024 mendatang. Namun, pihaknya berkomitmen untuk mencegah agar tidak ada satu pun anggota yang mengalami kelelahan atau masalah kesehatan selama proses tersebut.
“Kami memberikan perhatian khusus terhadap keselamatan anggota KPPS dan lainnya. Kesehatan anggota menjadi prioritas utama dalam rekrutmen di Balikpapan,” jelasnya.
Thoha juga menegaskan bahwa selama proses penerimaan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan bahwa peserta tidak memiliki penyakit komorbid seperti tekanan darah tinggi, serangan jantung, atau diabetes.
“Selain itu, usia maksimal peserta adalah 55 tahun, tetapi kami berupaya merekrut yang masih muda dengan usia 17-30 tahun. Kami berusaha untuk memastikannya,” tambahnya.
Thoha memastikan bahwa Pemilu 2024 akan berjalan dengan baik dan lancar. “Insya Allah, semuanya dalam kondisi fit. Kami telah melakukan simulasi di Balikpapan Barat. Alhamdulillah, simulasi tersebut berjalan lancar dari pagi hingga jam 1 siang. Semoga apa yang telah kami persiapkan, terutama dalam hal tenaga fisik yang kuat, dapat berjalan dengan baik,” tutupnya. (Bom)
Penulis: Aprianto
Editor: Agus S
