spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bank Indonesia Siapkan Rp 4 Triliun Uang Tunai untuk Lebaran

SAMARINDA – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalimantan Timur dan Kantor Perwakilan BI Balikpapan, menyiapkan uang tunai Rp 4,02 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Lebaran.

Jika dibandingkan dengan realisasi tahun sebelumnya, maka jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar Rp 536 miliar atau setara 15,37%.

Peningkatan ini didorong oleh konsumsi masyarakat yang mulai kembali normal, seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat, serta pencairan bantuan langsung tunai oleh pemerintah. Uang tunai yang disiapkan tersebut terdiri Uang Pecahan Besar (UPB) sebesar 91,79% dan sisanya Uang Pecahan Kecil (UPK) sebanyak 8,20%. Penyediaan uang tunai telah mempertimbangkan berbagai asumsi makroekonomi terkini dan proyeksi perekonomian ke depan.berkoordinasi.

Kepala Perwakilan BI Provinsi Kalimantan Timur, Ricky P Gozali menjelaskan, tahun ini layanan penukaran uang tunai kepada masyarakat difokuskan melalui loket di perbankan, baik bank umum maupun BPR. Untuk itu, BI Kaltim telah bekerjasama dengan 210 kantor perbankan dan BI Balikpapan telah berkoordinasi dengan 119 kantor perbankan, yang menjadi tempat penukaran uang yang mudah dijangkau masyarakat. Ke-329 kantor perbankan tersebut tersebar di 10 kabupaten/kota se-Kaltim.

“Untuk meminimalisasi warga melakukan penukaran uang di pinggir jalan, kami siapkan dengan pecahan yang cukup,” kata Ricky, Senin (11/4/2022).

Dijelaskan, layanan penukaran uang dibuka mulai 4 sampai 29 April 2022, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 Wita. Dengan tersebarnya lokasi penukaran uang, diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk menukarkan uangnya di lokasi penukaran yang resmi. Dengan begitu dapat menekan peredaran uang palsu dan pungutan biaya yang tidak dibenarkan.

Kantor Perwakilan BI Kaltim juga membuka layanan penukaran uang bagi masyarakat melalui kegiatan Kas Keliling Retail bekerjasama dengan perbankan di Samarinda. Kegiatan tersebut terpusat di Persil Bank Indonesia Jl Sudirman Samarinda dan akan beroperasi mulai tanggal 11 April sampai 28 April 2022 pada pukul 09.00 – 12.00 Wita dengan kuota penukar maksimal 200 orang setiap harinya. Di tempat tersebut, penukar dapat melakukan penukaran keperbankan maupun Kas Keliling Bank Indonesia. Bagi masyarakat yang ingin melakukan penukaran melalui Kas Keliling Bank Indonesia, diwajibkan lebih dahulu melakukan pemesanan melalui aplikasi penukaran PINTAR (https://pintar.bi.go.id) maksimal H-1 sebelum penukaran, untuk menghindari terjadinya kerumunan. Sementara untuk penukaran melalui bank, masyarakat dapat langsung melakukan penukaran.

Setiap penukar dapat menukarkan uang dengan total Rp 3,7 juta atau masing-masing sebanyak 1 pak untuk pecahan Rp 2.000 s/d Rp 20.000. BI Balikpapan juga membuka layanan penukaran uang kepada masyarakat di: Sungai Ampal Balikpapan (Pasar Segar Ruko RD No. 8) pada tanggal 19 dan 21 April 2022 pukul 09.00 – 12.00 Wita dengan kuota penukar maksimal 100 orang.

Kegiatan kas keliling tersebut dilakukan dengan tetap menerapkan protokol Covid- 19 secara ketat antara lain pengecekan suhu tubuh, wajib menggunakan masker, menyediakan handsanitizer, dan menjaga jarak.

“Kami melihat, memang batas jumlah uang tersebut sudah memadai untuk masyarakat, pecahannya adalah pecahan Rp 20 ribu ke bawah,” terangnya.

Bank Indonesia terus mengimbau masyarakat untuk beralih menggunakan transaksi non-tunai (digital banking, uang elektronik, dan QRIS) karena dapat meminimalisasi kontak fisik dan

mengurangi kemungkinan transmisi virus melalui media uang tunai. Bank Indonesia juga terus mengedukasi masyarakat untuk Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah. Cinta Rupiah dengan merawat uang sebaik mungkin, Bangga Rupiah sebagai simbol kedaulatan negara serta Paham Rupiah dalam konteks menggunakan Rupiah untuk bertransaksi secara bijak. (eky)

16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img