spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Viralnya Sopir Truk CPO Dapat “Uang Damai” Rp 50 Juta, Untung : Itu Berita Hoaks

KUTAI BARAT – Proses perdamaian atas insiden penganiayaan ajudan Bupati Kuti Barat, FX Yapan dengan sopir truk tangki CPO pada Kamis (21/12/2023), dilakukan secara adat dan kekeluargaan.

Kedua pihak sudah berdamai dan saling memaafkan melalui mediasi secara kekeluargaan. Bahkan kedua belah pihak sudah membuat surat pernyataan damai

“Musyawarah dan mufakat kekeluargaan perdamaian kedua pihak, yaitu dengan memberikan tepung tawar oleh saudara Daniel kepada korban Andri. Kalau ada berita yang mengatakan perdamaian itu dengan menyerahkan uang sebesar Rp 50 juta, itu tidak benar. Itu adalah berita hoaks,” tegas Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Sendawar, Untung Surapati, mewakili Bupati Kubar, FX Yapan dalam Konferensi Pers di Barong Tongkok, Jumat (22/12/2023).

“Kalau ada berita yang menyatakan korban menerima uang Rp 50 juta sebagai imbalan perdamaian, itu adalah betul-betul berita hoaks yang tidak bisa dipertanggungjawabkan,” timpal Untung Surapati.

Untung menambahkan, penyelesaian untuk perdamaian kedua pihak adalah secara adat, musyawarah mufakat.

“Sesuai dengan motto Kutai Barat Kabupaten Beradat, maka kita selesaikan secara adat, secara musyawarah, dan kekeluargaan,” pungkasnya.

BACA JUGA :  Pemkab Kubar Cabut SK Yayasan Sendawar Sakti, Status Poltek Sendawar Jadi BLUD

Sebelumnya, Bupati FX Yapan menjelaskan, satu hari pasca kejadian tersebut, melalui mediasi secara kekeluargaan, kedua pihak sudah berdamai dan saling memaafkan. Bupati telah mengklarifikasi dan meminta maaf kepada korban dan masyarakat.

“Saya atas nama pribadi, pemerintah, dan juga atas nama ajudan saya (Daniel) minta maaf karena suatu hal yang seharusnya tidak terjadi,” kata FX Yapan.

FX Yapan menegaskan, insiden tersebut sebagai pelajaran besar. Pemkab Kubar akan meminta SOP (Standard operating procedure) dari perusahaan sawit, pengangkutan CPO di jalan raya. Bagaimana perusahaan membekali sopir angkutan CPO dengan aturan dan tata tertib berlalu lintas.

“Saya berharap jangan sampai ada korban lagi ke depan. Karena di Kubar kasus ini sering terjadi. Baru dua minggu lalu ada warga kita yang meninggal laka karena truk angkutan CPO,” tandas FX Yapan.

Pewarta: Ichal
Editor : Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img