BONTANG – Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Bontang, Amirudin, menjelaskan sumber anggaran penyusunan Detail Engineering Design (DED) jalan lingkar Bontang Kuala – Tanjung Laut yang telah dilelang tahun ini. Sebab, hal tersebut dipertanyakan oleh Komisi II DPRD Bontang belum lama ini.
Saat dihubungi terpisah, Amirudin mengatakan, sumber anggaran jalan lingkar telah tertuang dalam APBD murni 2021, yang disahkan bersama DPRD Bontang di penghujung 2020 lalu. “Sudah ada senilai Rp 862 juta. Namun saat pergeseran (mendahului perubahan) kemarin, kita (Bapelitbang) ajukan lagi karena anggarannya dinilai kurang oleh Dinas PUPR,” ujarnya.
Alasan penambahan, sambung Amirudin, lantaran untuk pengurusan kajian lingkungan atau Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal). Nilai yang diajukan sebesar Rp 1 miliar. Namun oleh Banggar DPRD saat itu, pengajuan tersebut ditolak. Sehingga saat ini pihaknya memanfaatkan anggaran yang ada untuk membuat perencanaan DED terlebih dahulu. Menurut Amirudin, tak ada regulasi yang dilanggar dalam persoalan ini. Sebab, kegiatan tersebut telah tertuang dalam Rencana Kerja (Renja) dinas tahun ini. (bms/adv)
