spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tanggapi Soal Dampak Lingkungan, CV PMA Akui Sudah Tegur PT Tigra selaku Mitra Penambang sejak Desember 2023

PENAJAM PASER UTARA – Perwakilan CV Penajam Makmur Abadi (PMA), Ahwa mengungkapkan akan minta para penambang yang berada di lahan Izin Usaha Pertambangan (IUP) untuk atasi pencemaran udara tersebut.

Pasalnya, CV PMA memang melakukan kerja sama terkait dengan penambangan dengan PT Tiga Pilar Agro Utama (Tigra).

Dikatakan, pihak CV PMA sejak awal  telah mewanti-wanti perihal kejadian ini kepada PT Tigra. Terlebih kandungan sulfur dalam batu bara saat ini cukup tinggi. Sehingga saat melakukan penggalian harus segera diangkut.

“Iya ini sudah diangkut semua, karena memang tidak dapat lebih dari satu bulan harus segera diangkut,” terangnya.

Ahwa juga telah menekankan kepada PT Tigra terkait keluhan warga terhadap bau menyengat yang berasal dari batubara yang terbakar. Ia telah melakukan koordinasi sejak Desember 2023 dan telah menanyakan kesanggupan pengangkutan kepada pihak PT Tigra.

“Saya juga telah tanyakan kesanggupannya. Mereka bilang bisa, bisa, ya saya gimana?,” tanyanya.

Disinggung terkait dengan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) yang sebelumnya masih belum ada, sehingga tidak memenuhi syarat dalam melakukan produksi pertambangan batu bara. Ahwa mengatakan telah melengkapi syarat tersebut dan telah terbit.

Ia juga membenarkan bahwa Izin Usaha Pertambangan (IUP) di lahan tersebut atas nama CV PMA. Pihaknya hanya melakukan kerja sama dengan CV Tigra yang juga turut melakukan penambangan. Namun Ia menyayangkan PT Tigra memberikan ke pihak lainnya.

“Iya, dia yang kasih, tapi pihak CV PMA yang kena. Kami hanya berhubungan sama PT Tigra tok,” jelasnya.

Lebih jauh Ahwa menerangkan,  pihaknya  juga telah menegaskan PT Tigra untuk segera menyelesaikan pencemaran udara tersebut. Ia meminta untuk segera melakukan pengangkutan pasca penggalian. Setelah pertemuan pertama ini, akan ada pertemuan lanjutan dengan Pemerintah Kabupaten PPU.

“Akan ada pertemuan kembali lagi minggu depan (21 April 2024),” pungkasnya.

Penulis: Nelly Agustina
Editor: Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img