spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tak Bisa Berenang, Fikri Tewas setelah Loncat ke Waduk Km 13

BALIKPAPAN – Niat awal Ridwan dan 6 rekannya datang ke waduk Km 13 Balikpapan Utara, Kamis (29/7/2021) sore, hanyalah untuk berenang. Tak satu pun menyangka, akan berujung maut bagi teman mereka: Fikri.

“Saya kira dia (Fikri) bisa berenang, ternyata ndak bisa berenang,” kata Ridwan, saat ditanya tim Basarnas. Menurut Ridwan, malapetaka itu terjadi setelah satu demi satu dari mereka loncat ke dalam waduk.

Disaat temannya yang lain muncul kembali setelah terjun ke dalam air, tubuh warga Batu Ampar itu justru tak kunjung terlihat di permukaan. Beberapa diantaranya sempat menyangka pemuda 21 tahun itu langsung menyelam.

“Kita cari sampai ngos-ngosan tapi ndak ketemu juga,” ungkap Ridwan. Sadar masalah besar tengah membelit Fikri, mereka langsung mencari pertolongan ke warga sekitar. Sampai akhirnya bertemu seorang warga yang membantu melaporkan hal ini ke pihak berwenang.

Hampir satu jam setelah Fikri terjun ke air, pertolongan akhirnya datang dari Basarnas Balikpapan dibantu tim gabungan. Mereka langsung menyelam ke waduk sampai akhirnya jasad Fikri ditemukan di kedalaman sekitar 5 meter.

“Sekitar jam 6 sore, korban ditemukan dan dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia. Proses evakuasi dilakukan Basarnas, pori dan SAR gabungan,” kata Kepala Basarnas Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta melalui Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Octavianto.

Fikri kemudian dievakuasi ke darat, untuk kemudian dibawa ke RSU Kanujoso Djatiwibowo untuk divisum. (kr/red2)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img