SAMARINDA – Pemprov Kaltim dipastikan akan merampungkan pembangunan dua rumah sakit, dalam kurun waktu tahun 2023 ini. Dua rumah sakit tersebut yakni Rumah Sakit Mata dan Rumah Sakit Korpri yang telah dimulai pembangunannya sejak 2022.
Hal ini disampaikan Gubernur Kaltim Isran Noor, beberapa waktu lalu. Menurutnya, pembangunan sarana dan prasarana kesehatan merupakan bentuk tanggung jawab dan komitmen Pemprov Kaltim untuk memenuhi hak kesehatan masyarakat Bumi Etam.
“Memang ada kendala, tapi tahun ini, insyaalllah rumah sakit kita tuntas dan segera beroperasi. Ada rumah sakit ini bukannya menyuruh supaya orang banyak sakit, tidak. Jangan mentang-mentang banyak rumah sakit, lalu hak besengaja cari penyakit,” candanya.
“Kita bangun rumah sakit modern dan representatif dengan kekhususan agar mengatasi penyakit yang dialami masyarakat selama ini,” sambung Ketua Umum APPSI ini.
Sementara Kepala Dinas PUPR Pera Kaltim Aji Muhammad Fitra Finanda membenarkan akan tuntasnya dua rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Kaltim.
Khusus RS Korpri yang sempat diisukan mangkrak, menurut dia, karena adanya perubahan posisi tiang pancang dan kondisi lahan rawa, serta kesulitan material bangunan.
“Tapi ini berlanjut pembangunannya. Target kita Mei nanti rampung dan Juni sudah pengisian peralatan, sehingga Juli sudah bisa berfungsi dan diresmikan Bapak Gubernur,” jelas Nanda, biasa pria ini disapa.
Ditambahkannya, ada usulan kepada Gubernur Kaltim agar Rumah Sakit Korpri di Jalan Wahid Hasyim Samarinda yang dibangun senilai Rp43,3 miliar nantinya khusus menangani penyakit hemodialisa.
Adapaun untuk gedung Rumah Sakit Mata di Jalan Muhammad Yamin Samarinda senilai Rp80 miliar saat ini dalam progres pengerjaan finishing dan dalam waktu dekat segera diresmikan pengoperasiannya.
“Target dua pembangunan sejak September 2021. Selesai sesuai waktu pelaksanaan,” tutupnya.(eky/adv/diskominfokaltim)
