spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Sekretaris GP Ansor Kaltim: Yang Usulkan Pembubaran MUI Tidak Ada Kerjaan

SAMARINDA – Herman A Hasan Sekretaris GP Ansor Kaltim menanggapi pernyataan pembubaran Majelis Ulama Indonesia (MUI), paska-penangkapan terduga teroris yang salah satunya merupakan pengurus MUI pusat oleh Densus 88.

Menurut Herman, keberadaan MUI saat ini sangat memberi kontribusi terhadap kemajuan dan kerukunan beragama dengan nilai-nilai kebangsaan yang kuat. Ia menjelaskan tidak ada keterkaitan MUI dengan kelompok terorisme. MUI merekrut anggotanya berdasar kapasitas, kelilmuan dan ketokohannya semata. Sehingga bila ada oknum yang terkait dengan kelompok radikal sudah menjadi ranah penegak hukum untuk melakukan tindakan.

“Seperti tidak punya kerjaan saja yang menyuarakan pembubaran MUI. Soal oknum terduga teroris itu adalah urusan pribadinya, tidak otomatis menjadi tanggung jawab organisasi ulama sebesar MUI ini,” tegasnya.

Herman, yang juga Sekretaris Komisi dan Informasi MUI Kaltim ini menambahkan, MUI sedikit banyak memiliki kontribusi dalam penanganan kelompok radikal tertentu. MUI memiliki anggota dari berbagai lintas ormas Islam. Bahkan di tingkat pusat, MUI memiliki suatu lembaga anti terorisme yakni Badan Penanggulangan Ekstrimisme dan Terorisme (BPET) MUI.

“Kalau kemudian ternyata anggota MUI ada yang berafiliasi dengan kelompok teroris, sama sekali tidak memiliki keterkaitan lembaga MUI dengan organisasi tersebut. Tidak otomatis menjadi tanggung jawab organisasi ulama sebesar MUI ini,” tutupnya.(eky)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img