spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkab Paser Bakal Bangun Pabrik Minyak Goreng

PASER – Hilirisasi hasil perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Paser mulai diwujudkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat. Wujud itu dilakukan, dengan membangun pabrik minyak goreng pada November 2023 ini.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Paser, Yusuf menyatakan, pabrik minyak goreng itu nantinya dibangun di Desa Bukit Seloka, Kecamatan Long Ikis.

Rencananya, pembangunan pabrik minyak goreng itu berkapasitas 1 ton yang mampu menghasilkan 200 liter minyak goreng. Ke depan, pengelolaannya bakal diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) bersama Koperasi yang ada.

“Akan dibangun oleh pemerintah lalu dikelola BUMDes dan Koperasi. Nanti mesinnya bisa menampung 1 ton dengan hasil 200 liter,” kata Yusuf.

Diprediksi ke depan, jika mesin pengolahan Tandan Buah Segar (TBS) menjadi minyak goreng berdurasi 24 jam, maka hasil produksi yang dicapai bisa 400 liter per hari. Adapun tahap yang sedang dilakukan yaitu pengadaan alat. Sementara pembangunan sudah masuk perencanaan.

Dijelaskan Yusuf, pembangunan pabrik ini merupakan upaya Pemkab Paser dalam mengakomodir komoditas utama yang dihasilkan masyarakat Kabupaten Paser yang dominan berprofesi sebagai petani kepala sawit.

BACA JUGA :  Paser Kebagian 224 Jatah Haji

“Jadi tidak perlu lagi minyak goreng dari luar (daerah),” katanya.

Kebijakan tersebut katanya untuk pengembangan industri pengolahan berbasis pertanian dalam menggerakkan perekonomian masyarakat. Pemkab Paser menganggarkan Rp 1,3 miliar untuk pembangunan pabrik beserta peralatan produksi di tahun 2023 ini.

Dipilihnya pendahukuan pertama di Desa Bukit Seloka, jelas Yusuf, karena komitmen pengelolaan dari pihak Pemerintah Desa (Pemdes) yang bisa meyakinkan Pemkab Paser. Selain itu, Desa Bukit Seloka juga memiliki lahan yang cukup luas.

“Jika ini berjalan lancar, berikutnya desa lain bisa kita bangun juga pabrik skala kecil ini,” kata Yusuf.

Sekadar diketahui, program ini merupakan bagian dari RKPD Kabupaten Paser 2023 dalam mempersiapkan sektor pertanian dan industrinya agar menghidupkan UMKM dan perekonomian lainnya.

Pewarta : Bhakti Sihombing
Editor : Nicha Ratnasari

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img