TENGGARONG – Perseroda PT Mahakam Gerbang Raja Migas (MGRM) didorong untuk meningkatkan dan menambah unit bisnisnya. Tujuannya, untuk menambah pendapatan perusahaan yang bergerak disektor migas ini. Hal ini pun diinstruksikan langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Salah satunya dengan membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar, dalam menyalurkan solar untuk petani dan nelayan yang tersebar di beberapa kecamatan. Ini sesuai dengan terbentuknya PT MGRM yang mengurus masalah minyak dan gas, yakni mengelola Participating Interest (PI) sebesar 10 persen dari kegiatan pengelolaan hulu migas.
“Saya minta menyuplai solar ke petani dan nelayan, memang idealnya harus ada SPBE, tapi masih terus direncanakan dan belum tuntas,” ujar Edi Damansyah.
Untuk langkah awalnya, dengan menyiapkan armada mobil tangki besar berisi solar. Yang selanjutnya dikelola oleh PT MGRM untuk menyalurkan solar kepada para petani dan nelayan. Namun ia mengingatkan harus ada data valid terkait jumlah dan keberadaan petani dan nelayan di Kukar. Tentunya melalui kelompok tani (Poktan) dan gabungan poktan (gapoktan).
Edi menyakini ini terlaksana dengan baik, bisa dikolaborasikan dengan program penekanan inflasi yang sedang gencar dilakukan oleh pemkab. Dimana selama ini menyiapkan dan mensubsidi ongkos angkut, untuk barang-barang sembako ke beberapa kecamatan.
“Kita mencoba mendesain konsep ini agar tidak berdiri sendiri, juga masuk dalam kegiatan penanganan inflasi di Kukar,” tutup Edi.
Penulis : Muhammad Rafi’i
Editor : Nicha R
