TENGGARONG – Seorang pria bernama Kusno (45) alias Gombloh, warga Jalan KH Dewantara, Tenggarong, ditemukan meninggal dunia karena tenggelam, Senin (25/1/2022). Jasad Kusno didapati oleh rekannya sesama pemancing, tidak jauh dari lokasi Kusno memancing, seberang kantor Samsat Tenggarong, Km 6 Jalan R Wolter Monginsidi, Desa Rempanga, Tenggarong.
Rudi (40), rekan sekaligus orang yang pertama menemukan jasad Kusno, menyebut jika hari ini memang belum ada janji memancing bersama. Namun keduanya kerap bertemu di lokasi untuk memancing berdua.
Saat dirinya datang, sekitar pukul 14.30 Wita, semua barang milik korban, seperti telepon seluler, sepeda motor, sandal dan alat pancing milik korban masih lengkap. Tapi tidak dengan pemiliknya.
“Saya cari-cari di sebelah rumah yang kelihatan kepalanya, dan sudah mengapung,” ujar Rudi pada mediakaltim.com, Senin (24/1/2022).
Rudi mengaku, tidak tahu pasti apa penyebab korban terjatuh ke sungai. Namun yang pasti, ia menyebut jika korban pernah mengeluh memiliki penyekit tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Sementara, Kaur Inafis Polres Kukar, Aiptu Dian Heri Wahyudi, selepas melakukan olah TKP mengatakan, menurut keterangan saksi (Rudi) diketahui keberadaan korban sudah tak ada di tempat biasa mereka memancing. Hanya barang-barang yang diyakini milik korban ditinggalkan begitu saja.
Saksi lantas berinisiatif mencari korban dengan memanggil, bertanya hingga mencari ke kolong rumah warga. Hasilnya, ia menemukan jasad rekan memancingnya itu sudah dalam keadaan tak bernyawa.
Dian belum berkomentar banyak apakah benar Kusno meninggal akibat terjauh kemudian tenggelam saat sedang memancing. Yang pasti, saat ditemukan, jasad korban sekitar 9 meter dari tempatnya memancing. Untuk memastikan penyebab kematian, pihaknya menunggu hasil visum RSUD AM Parikesit Kukar.
“Indikasi sementara belum bisa disimpulkan, saat ditemukan belum ditemukan luka-luka lain ditubuh korban,” pungkasnya. (afi)
