PASER – Seminggu pasca- Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Kabupaten Paser 2022. Hasil rekapitulasi dari 72 desa di 10 kecamatan yang melaksanakan perhelatan demokrasi enam tahunan ini belum dirilis secara resmi.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMD) Kabupaten Paser dipastikan masih merekap calon kades terpilih, walau nama kades terpilih sudah beredar di media sosial sejak Rabu (30/11/2022) sore.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Paser, Finandar Astaman. Menurut dia, kondisi ini terjadi karena hingga kini Panitia Pilkades tingkat Desa masih melakukan proses rekapitulasi.
“Kami belum bisa merilis. Nanti akan disampaikan jika memang sudah selesai rekapitulasi,” kata Finandar, saat dihubungi Jumat (9/11/2022).
Terkait munculnya daftar nama kades terpilih di media sosial, Finandar memilih untuk tidak menanggapi. Meski berdasarkan penelusuran, nama yang tercantum memperoleh suara terbanyak, namun Finandar tetap memilih untuk menunggu hasil rekapitulasi.
“Kita tunggu saja. Biarkan tim bekerja. Nanti pasti akan disampaikan kok,” jelasnya.
Berdasarkan tahapan kegiatan Pilkades Serentak Kabupaten Paser 2022, penetapan calon terpilih akan dilakukan setelah laporan hasil pilkades oleh panitia kepada BPD diteruskan kepada Camat, untuk kemudian disampaikan ke Bupati Paser melalui DPMD.
Selanjutnya, penetapan pengesahan Kades oleh Bupati akan dilangsungkan pada 15 Desember 2022 hingga 25 Januari 2023 atau selama 30 hari. Jika semua telah terpilih dan ditetapkan tanpa ada masalah hukum, pelantikan direncanakan pada 3 Februari 2023.
“Kita rencanakan awal Februari dilantik. Semoga proses ini berjalan dengan baik,” sebutnya.
Terpisah, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Paser, M Nasri mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan internalnya, banyak cakades petahana pada pilkades ini yang tidak terpilih.
“Dari 44 calon kades dari petahana, hampir separuhnya tidak terpilih dari hasil sementara,” kata Kepala Desa Olong Pinang itu.
Diketahui 72 desa yang melaksanakan pemilihan, yakni di Kecamatan Long Kali 12 Desa, Muara Komam 11 Desa, Tanah Grogot 9 Desa. Sementara Pasir Belengkong, Long Ikis, Batu Engau, dan Tanjung Harapan masing-masing 7 desa. Lalu Muara Samu 5 Desa, Batu Sopang 4 Desa, dan Kuaro 3 Desa. (bs)
