SAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda bersama Kepolisian Resor Kota Samarinda (Kapolresta), Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Kapolda) Panglima Kodam VI/Mulawarman, dan Komando Distrik Militer (Kodim) 0901 Samarinda melakukan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) secara intensif. Terlebih sebelumnya, didapati sindikat teroris yang ditangkap di Jalan Lambung Mangkurat, Samarinda Ilir.
Kapolreta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli mengatakan terdapat 109 gereja yang mengadakan perayaan malam natal dan perayaan natal. Terdapat 19 gereja yang intensif diawasi, hal ini berkaitan dengan jumlah jamaah dan juga terjadwal dengan baik.
Pihaknya menurunkan 1.125 personel untuk penjagaan dari malam hingga selesainya perayaan Natal. Setiap gereja terdapat 12 sampai 15 personel yang berjaga setiap titik.
Terhadap langkah antisipasi terorisme, pihaknya juga telah melakukan sterilisasi sejak tiga hari lalu. Termasuk melakukan pemantauan terhadap mantan napi teroris yang telah kembali ke masyarakat dan deteksi dini para jaringan terorisme. Penjagaan juga melibatkan beberapa organisasi seperti pramuka dan organisasi keagamaan.
“Kami sudah patroli juga untuk memastikan keamanan secara langsung,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan lancarnya ibadah Natal di Kota Samarinda. Hasilnya semua berjalan aman dan lancar.
Pemantauan ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan Natal dapat berjalan lancar dan penuh khidmat. Selanjutnya, pemantauan ini juga dilakukan untuk terus bersinergi bersama untuk menciptakan keamanan dan meningkatkan persatuan antar umat beragama.
Ia berharap kegiatan Natal ini dapat menjadi refleksi atas apa yang telah dilakukan sepanjang tahun 2023. Termasuk kemajuan pembangunan di Kota Samarinda. Tidak hanya itu, hal ini juga sebagai refleksi untuk peningkatan nilai sosial untuk peningkatan kekeluargaan dan perbedaan sebagai modal faktor penentu kemajuan di Kota Samarinda.
“Hal ini upaya untuk memastikan keamanan setiap warga Kota Samarinda,” pungkasnya.
Pewarta : Nelly Agustina
Editor : Nicha R
