spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pangdam Tekankan Pentingnya Manajemen Profesional dan Kualitas Layanan Kesehatan di RST Awang Long

SAMARINDA – Pangdam VI/Mlw, Mayjen TNI Tri Budi Utomo mendorong manajemen rumah sakit untuk memberikan pelayanan yang berkualitas guna memastikan kenyamanan bagi pasien dan pengunjung.

“Pemerintah sangat memperhatikan kesehatan masyarakat, sehingga sektor kesehatan terus ditingkatkan. Hal ini dilakukan dengan menambah jenis fasilitas sarana kesehatan untuk memberikan pelayanan yang lebih lengkap dan memuaskan bagi masyarakat,” terang Pangdam dalam acara peresmian Rumah Sakit Tentara (RST) tingkat IV Awang Long, Samarinda pada Senin (19/2/2024).

Pangdam menekankan pentingnya manajemen profesional dalam menjaga kualitas layanan kesehatan. Ia juga menyoroti fungsi sosial kemanusiaan rumah sakit dan menegaskan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan sektor kesehatan guna memberikan pelayanan yang lengkap dan memuaskan bagi masyarakat.

“Aspek manajerial dan kualitas sumber daya manusia yang profesional sesungguhnya menjadi parameter penilaian mutu dan kinerja sebuah rumah sakit. Dalam arti semakin baik mutu pelayanan yang diberikan kepada pasien, maka akan semakin dipercaya,” himbaunya.

Pangdam berharap RST IV Awang Long Samarinda dapat memberikan kesan baik untuk mendukung citra positif TNI di mata masyarakat, sambil mengingatkan agar pelaksanaan tugas pelayanan kesehatan tetap proporsional sesuai norma dan misi rumah sakit.

BACA JUGA :  Wakil Wali Kota Samarinda Minta Warga Jaga Kerukunan

“Kesan seperti ini sangat berarti bagi citra dan kredibilitas rumah sakit di masa-masa yang akan datang, sekaligus diharapkan mampu mengangkat citra TNI di hati rakyat,”tutupnya

Diketahui saat ini ada 20 Rumah Sakit TNI, salah satunya Rumah Sakit Tentara Tk IV/ Awang Long, yang berlokasi di Jalan APT Pranoto, Kelurahan Sungai Keledang, Kecamatan Samarinda Seberang. Secara serentak diresmikan pengoperasiannya oleh Presiden RI Joko Widodo.

RST IV Awang Long Samarinda, dibangun di atas tanah seluas 8.800 meter persegi dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas kesehatan termasuk ruang X-Ray, USG 4 dimensi, dan ruang perawatan intensif (ICU, PICU, dan NICU), dengan 12 Dokter Spesialis, 4 Dokter Umum, 2 Dokter Gigi, dan tenaga medis lainnya.

RST baru yang dibangun dengan anggaran Rp 48 miliar tersebut berada di atas lahan yang menyatu dengan Kompi A TNI AD dan Kompi C Batalyon Infanteri 611.

RST Tingkat IV yang baru ini, katanya, akan memiliki 100 tempat tidur dengan kondisi yang lebih representatif ketimbang RST lama, baik dari sisi bangunan, ventilasi, maupun pengelolaan limbah.

BACA JUGA :  Polresta Samarinda Kembali Amankan Pelaku Pengguna Narkoba

Sedangkan untuk pasien atau pelayanan, rumah sakit ini bukan hanya untuk melayani kalangan TNI dan keluarga TNI, tapi juga untuk masyarakat umum, bahkan juga melayani peserta BPJS Kesehatan.

Pewarta : Hanafi
Editor : Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img