SAMARINDA– Hadapi ancaman gizi buruk bagi balita, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Timur (Kaltim) meminta kepada masyarakat memberikan asupan pangan lokal.
Analis Gizi Dinkes Kaltim, Uzah Maria Ulfah mengatakan demi terhindar dari gizi buruk pada anak maka asupan gizi harus seimbang. Dalam hal ini asupan pangan lokal dapat membantu kebutuhan tersebut.
Menggunakan asupan lokal, masyarakat dapat memanfaatkan beragam pangan yang ada di sekitar seperti telur, ikan-ikan, dan sayuran lainnya.
“Untuk pemenuhan asupan gizi kepada balita yang mengalami gizi buruk sebenarnya beragam, tergantung dari ketersediaan pangan di daerahnya, misal telur, ikan lele, ikan bawis, ikan kembung, ikan bandeng, ada juga umbut rotan dan beberapa macam sayuran,” jelas Maria, Senin (23/10/2023).
Untuk pemenuhan gizi tersebut yang terpenting adanya komposisi dan menu yang bervariatif. “Yang pasti orang tua harus tahu menu apa saja yang disukai oleh anak, jangan sampai yang diberikan ke anak malah merepotkan nantinya atau anak tidak selera,” pungkasnya.
Pewarta : Ernita
Editor : Nicha Ratnasari