TANJUNG REDEB – Bahan pokok (Bapok) masyarakat selama Ramadan hingga Idulfitri mendatang diminta Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina dipastikan aman oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau.
Ia mengungkapkan, selain ketersediaan dipastikan aman selama Ramadan hingga Idulftri, Pemkab Berau juga harus memastikan harga bapok yang dipatok pedagang tidak memberatkan masyarakat.
“Selain itu juga perketat pengawasan jika ada produk yang kadaluwarsa. Pemkab Berau harus memastikan pasokan bahan pokok mencukupi dan harganya terjangkau,” ungkapnya, Minggu (17/3/2024).
Dirinya menegaskan, seiring dengan permintaan pasar yang tinggi, pedagang jangan mengambil keuntungan tanpa memikirkan kesehatan masyarakat.
“Jadi produk-produk yang kadaluwarsa harus dihindari dan jangan diperjualbelikan. Dalam hal ini, pemerintah juga harus memberi imbauan dan mengambil tindakan tegas jika ada pedagang yang masih menjual produk kadaluwarsa atau tidak layak dikonsumsi,” tegasnya.
Lanjutnya, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait harus mengantisipasi hal-hal yang merugikan masyarakat menjelang Idulfitri. Salah satunya seperti penimbunan produk yang bermuara pada kenaikan harga.
“Jangan sampai hal itu terjadi, karena tentu saja memberatkan masyarakat. Saya berharap sinergi yang dilakukan pemerintah titik berat fokusnya pada masalah ketersediaan, keamanan dan harga sembako. Ini mengingat bersentuhan langsung dengan masyarakat,” katanya.
Kendati demikian, Politikus Golkar ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga wilayah masing-masing agar tetap kondusif.
“Momen Ramadan dan Idulfitri bukan hanya ritual rutin tahunan yang berorientasi spiritual, melainkan juga memiliki dimensi sosial yang tinggi,” pungkasnya. (adv/dez)
