spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Lewat Tulisan, Sri Mulyati Ajak Siswa Sadar Kebersihan Lingkungan, Faktor yang Pengaruhi Peningkatan Kesehatan dan Prestasi

SAMARINDA – Sri Mulyati, penulis buku “Asam Kandis”, mengungkapkan bahwa ide penulisan buku ini berawal dari tugas yang diberikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Samarinda, Asli Nuryadin. Karena Mulyati yang menjabat Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri 007 Samarinda Ulu sering aktif dalam kegiatan menulis. Tercatat sudah belasan buku yang ditulisnya. Saat ini Mulyati–sapaan akrabnya, kembali akan menulis buku terkait Unit Kesehatan Sekolah (UKS).

“Awalnya, saya dipanggil secara pribadi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Samarinda, Pak Asli Nuryadin, karena sering menulis. Saya diminta untuk menulis buku terkait UKS, dan dari situlah berawal ide judul ‘Asam Kandis’,” ungkap Mulyati.

Proses penulisan dimulai dengan arahan dari Asli Nuryadin. Kemudian, dirinya langsung membuat draft, termasuk daftar isi buku. Setelah beberapa minggu, dia sampaikan kepada tim untuk mempresentasikan buku yang sudah mencakup bagian awal hingga akhir. Mulyati mendapatkan masukan dari tim yang lebih memahami konteks UKS di sekolah.

Selama proses ini, Mulyati juga aktif menggali data dan melakukan penelitian di lapangan yang  menggunakan tiga sekolah sebagai sampel. Yaitu, TK Negeri 1 Pembina, SDN 012, dan SMP 21. Alhasil, regulasi terkait UKS juga menjadi perhatian dan Mulyati pun mendapatkan masukan dari berbagai pihak, termasuk pertemuan dengan Kadisdikbud Kota Samarinda.

BACA JUGA :  Kasi Penkum Angkat Bicara Terkait Kasus Perselingkuhan Oknum Pegawai Kejati Kaltim

“Asam Kandis” hadir bukan hanya sekadar buku, tetapi merupakan cerita tentang inspirasi menciptakan lingkungan sehat di sekolah. Program “Asam Kandis” sendiri memiliki akronim “Abisi SAMpah sampai KAdada Nang DI Sisa”, berbasis budaya lokal berbahasa Banjar. Mulyati berusaha mengangkat budaya lokal agar menjadi bagian dari program tersebut, menekankan cinta akan kebersihan.

Buku ini termasuk dalam kategori non-fiksi, membahas teori, regulasi, dan pengalaman sekolah yang telah mendapatkan penghargaan sebagai sekolah sehat.

“Pesan moral yang ingin disampaikan melalui buku ini adalah tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah,” katanya.

Mulyati berharap “Asam Kandis” menjadi bacaan inspiratif bagi sekolah-sekolah lain, mendorong kesadaran akan kebersihan lingkungan sebagai faktor penting dalam meningkatkan kesehatan dan prestasi siswa. Saat ini, buku tersebut sedang dalam tahap proses pengajuan perizinan ISBN.

“Saat ini buku sedang tahap validasi, kalau sudah selesai lanjut ke layout dan kemudian kita penyusunan untuk pengajuan ISBN. Targetnya dalam waktu dekat ini buku terbut sudah bisa diterbitkan, nanti bisa diundang untuk launcing bukunya,” ungkapnya

BACA JUGA :  Pecahkan Rekor MURI, CBP Summer Fest dan Pekan QRIS Nasional 2024 Cetak 21.364   Transaksi

Buku “Asam Kandis” ini rencananya akan dijadikan rujukan dan inspirasi untuk semua sekolah yang ada di Samarinda dalam mengelola UKS di sekolah.

“Iya karena jika lingkungan sekolah sehat, maka siswa juga sehat, belajar juga semangat, berprestasi” pungkasnya.

Sementara itu Kepala Disdikbud Kota Samarinda, Asli Nuryadin mengatakan tujuan dibuatnya buku tersebut untuk menciptakan bacaan, rujukan dan inspirasi pihak sekolah dalam mengelola lingkungan sekolah.

Ia berpendapat pendidikan dan kesehatan itu memang erat kaitannya. Oleh sebab itu, menjadi tanggung jawab Pemkot Samarinda menjaga generasi penerus bangsa melalui kajian-kajian yang dibuku kan dan dijadikan sebagai rujukan sekolah yang ada di kota tepian.

“Anak anak kita ini kan ada 135.000 orang, dari tingkat PAUD, SD dan SMP di luar SMA, jadi itu cukup banyak dan mereka ini diharapkan mencintai lingkungan yang sehat karena akan berpengaruh pada masa depan anak-anak kita,” tutupnya.

 

Pewarta : Hanafi

Editor : Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img