spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Lahan Kebun Milik Warga Terbakar, Meluas hingga 25 Hektare Akibat Angin Kencang

PASER – Lahan seluas 25 hektare di RT 04, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Tanah Grogot, hangus terbakar. Peristiwa itu terjadi pada 14.30 Wita, Selasa (5/9/2023). Kasus ini menambah catatan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Paser.

Adapun kejadian ini, setelah salah seorang warga setempat melaporkan peristiwa tersebut ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser. Mendapat informasi itu, petugas langsung meluncur ke tempat kejadian untuk pemadaman api.

“Setelah informasi kami terima, personel gabungan langsung diarahkan menuju lokasi. Waktu tempuh ke lokasi dari posko sekira 15 menit dan pemadaman baru dapat dimulai 15 menit kemudian,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Paser, Ruslan.

Adapun upaya pemadaman diakui mendapat kendala, lantaran unit truk pemadam milik BPBD Kabupaten Paser tidak mampu menjangkau titik api yang disebabkan nihil akses. Di sisi lain, petugas kesulitan mencari sumber air di lokasi tersebut untuk memadamkan api.

Sehingga petugas hanya mengandalkan pompa portable milik Manggala Agni untuk pemadaman. Dari total 25 hektare lahan yang terbakar, petugas hanya mampu memadamkan 5 hektare lahan sekitar.

BACA JUGA :  245 Calon Haji dari Paser Tiba di Madinah, 10 Bus Siap Layani Jemaah

“Pemadaman berlangsung selama 45 menit. Jadi petugas disiagakan dilokasi untuk memastikan tidak ada muncul titik api lagi,” kata Ruslan.

Sementara personel yang terlibat dalam upaya penanggulangan ini, di antaranya BPBD Kabupaten Paser, Manggala Agni, Kodim 0904/PSR, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser, Balakar dan Masyarakat Peduli Api (MPA).

Belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran tersebut, namun petugas mengidentifikasi lahan yang merupakan kawasan perkebunan, milik inisial M (68), warga Kelurahan Tanah Grogot, Kecamatan Tanah Grogot.

“Selain keterbatasan sumber air dalam pemadaman kali ini, luasnya lahan yang terbakar turut disebabkan oleh angin kencang yang terjadi,” tutupnya.

Pewarta : Bhakti Sihombing
Editor : Nicha Ratnasari

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img