TENGGARONG – Niat hati ingin memanfaatkan libur Lebaran dengan berburu, Ramli (40) warga Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara malah menjadi korban senjata makan tuan. Bukannya mangsa sasaran yang didapat, dia malah mengalami luka tembak senapan angin di bagian punggung atas atau sejengkal dari batang lehernya.
Kejadian naas itu terjadi Rabu (4/5/2022). Saat itu korban bersama temannya, Arman (35) berburu di hutan Sungai Balok RT 5, Desa Kutai Lama, Kecamatan Anggana sejak pagi. Dia membawa senapan angin laras panjang. Saat berburu, Arman mengaku tiba-tiba mendengar suara letusan. Saat dia hampiri korban sudah roboh.
Arman lalu bergegas membawa Ramli dengan menggunakan sepeda motor menuju rumah korban. Dari sana, Ramli kemudian dibawa ke Rumah Sakit Dirgahayu di Samarinda untuk dilakukan operasi pengangkatan peluru yang bersarang di tubuhnya.
“Satu peluru berhasil dikeluarkan tim dokter,” ungkap Kapolsek Anggana, AKP Andi Wahyudi pada mediakaltim.com, Kamis (5/5/2022). Namun tambahnya, korban belum bisa dimintai keterangan karena dalam proses penyembuhan pasca operasi.
Kini Polsek Anggana terus memantau kondisi kesehatan korban, yang masih menjalani perawatan intensif pasca operasi. Berdasarkan hasil pantauan kepolisian, operasi pengangkatan peluru terbilang berhasil dan kondisi korban terus membaik. (afi)
