spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kembalikan Marwah PWI, Cak Munir Siap Pimpin Organisasi Pers Terbesar

JAKARTA – Wakil Ketua Bidang Daerah, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Akhmad Munir, yang akrab disapa Cak Munir, menyatakan komitmennya untuk menjadikan PWI sebagai komunitas pers yang semakin berwibawa.

Dalam pertemuan dengan Dewan Pengurus Forum Pemred di Jakarta pada Jumat (1/9) terkait pencalonannya dalam bursa ketua umum PWI mendatang, Cak Munir mengungkapkan visinya untuk mengangkat PWI ke tingkat yang lebih tinggi.

Dalam audiensi dengan Forum Pemred, Cak Munir disambut Ketua Dewan Pengurus Forum Pemred, Arifin Asydhad, dan sejumlah pengurus lainnya.

Cak Munir menyampaikan keinginannya untuk memimpin PWI dengan cara yang lebih dinamis, khususnya dalam menghadapi perubahan zaman dan transformasi media.

“Saya ingin memberikan harapan baru kepada PWI di masa depan dengan memimpin organisasi ini menuju era digital. Hal ini sejalan dengan kebutuhan untuk adaptasi cepat terhadap perubahan teknologi dan pola berpikir yang lebih segar dari pengurus yang lebih muda,” ucap Cak Munir.

Cak Munir mengakui telah berkunjung ke beberapa kantor PWI di daerah dan menerima respons positif terhadap visinya untuk memperkuat organisasi PWI. Dia juga menekankan perlunya PWI yang lebih baik dan lebih kuat di masa depan.

Dewan Pengurus Forum Pemred memberikan dukungan penuh terhadap Cak Munir. Asydhad, yang juga Pimpinan Redaksi Kumparan, menyatakan kesiapannya untuk membantu Cak Munir dalam pencalonannya sebagai Ketua Umum PWI Periode 2023-2028.

Dia juga mengingatkan agar Cak Munir berdialog dengan Dewan Penasihat dan Dewan Pengawas Forum Pemred.

Asydhad menjelaskan bahwa dalam Anggaran Dasar Forum Pemred, terdapat ketentuan yang mendukung anggota PWI yang mencalonkan diri dalam berbagai jabatan dan kedudukan di lembaga atau organisasi terkait dengan pers.

Cak Munir, yang juga Direktur Utama Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, telah lama terlibat dalam PWI, memulai karirnya sebagai wartawan sejak tahun 1991.

Dia menjelaskan bahwa komitmennya untuk memimpin PWI didasarkan pada keinginannya untuk mengembalikan marwah dan martabat PWI sebagai organisasi pers terbesar di Indonesia, yang memiliki anggota sebanyak 20 ribu orang.

“Sejak awal karier saya sebagai wartawan, saya sudah menjadi anggota PWI. Saya ingin memimpin PWI untuk membawanya ke tingkat yang lebih tinggi,” kata Cak Munir.

Dia juga memaparkan perjalanan panjangnya di PWI, termasuk pengalamannya sebagai Sekretaris Siwo PWI Jatim, Ketua Siwo PWI Jatim, dan Ketua PWI Jatim selama beberapa periode. Cak Munir yakin bahwa pengalamannya dalam organisasi ini akan menjadi aset berharga untuk memimpin PWI ke masa depan yang lebih cerah. (ant)

Editor: Agus Susanto

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img