TENGGARONG – Rahmad (45), anak buah kapal kelotok Puteri Tunggal dilaporkan hilang, setelah kapal pengangkut batu bara tersebut tenggelam akibat kelebihan muatan.Kapal dengan jumlah ABK 3 orang itu, dilaporkan tenggelam di Perairan Saliki, Muara Badak, Kutai Kartanegara, Senin (29/3/2021) sekitar pukul 05.00 Wita.
“Tiba-tiba kapal tenggelam, diduga karena kelebihan muatan,” ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta, lewat keterangan resminya.
Melkianus menjelaskan, saat kejadian Rahmad berlayar bersama dua rekannya Wahyu dan Ansar. Namun dikala berada di Perairan Saliki, kapal tiba-tiba tenggelam hingga mengharuskan ketiganya menyelamatkan diri.
Wahyu dan Ansar berhasil selamat setelah ditolong kapal yang melintas di tempat kejadian. Sedangkan Rahmad terbawa arus lantas hilang tenggelam, padahal sudah diupayakan untuk diselamatkan. “Sudah berupaya (ditolong) dengan diberi tali kapal tapi gagal,” kata Melkianus. Tim gabungan Basarnas saat ini terus mencari keberadaan Rahmad. (akb)
