spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Jelang Pemilu 2024, ASN dan Honorer Diminta Jaga Netralitas

BONTANG – Netralitas ASN menjadi perhatian tersendiri bagi Wali Kota Bontang dengan menginstruksikan inspektorat Bontang untuk mengawasi ASN yang melanggar netralitas ASN.

Wali Kota Bontang, Basri Rase mengatakan netralitas ASN telah menjadi kewajiban bagi setiap ASN saat ini menjelang Pemilu 2024. Ia menyebutkan telah berupaya untuk menginstruksikan kepada pejabat inspektorat untuk menjaga netralitas ASN.

“Wajib itu netralitas. Saya sudah instruksikan kepala inspektur (Inspektorat) untuk memonitoring seluruh ASN maupun tenaga honorer untuk tidak boleh menjadi tim sukses mendukung boleh,” jelas Basri ditemui, Senin (30/10/2023).

Basri menambahkan bahwa sanksi yang akan diberikan ketika ketahuan menjadi tim sukses dengan pemberian surat peringatan pertama dan kedua yang akan dilaporkan ke Badan Kepegawaian Nasional pusat.

“Kalau ketahuan akan kita berikan SP1, SP2. Kalau misalnya PNS akan kita laporkan semua SP-nya ke BKN Pusat. Sudah saya perintahkan. Bagi honorer kalau ketahuan dan terlibat atau ikut langsung SP1,” terang Basri.

Basri menambahkan bahwa terkait pengawasannya semua telah diserahkan ke inspektorat untuk dilakukan pengawasan netralitas.

BACA JUGA :  Sebelum Tertangkap Nyabu, Sekretaris Diskop-UKMP Sering Izin Tak Kerja

Penulis: Yahya Yabo
Editor: Nicha Ratnasari

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img