spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Harganas ke-30, Kutim Komitmen Pembangunan KB hingga Pencegahan Stunting

SANGKULIRANG – Kegiatan Pelayanan Keluarga Berencana (KB) Gratis Serentak 1 Juta Akseptor se-Indonesia berhasil memeriahkan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 di area Gedung BPU Kecamatan Sangkulirang pada Rabu (14/6/2023).

Kegiatan yang mengusung tema “Menuju Keluarga Bebas Stunting untuk Indonesia Maju”, dibuka Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang. Acara ini juga turut dihadiri Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kutim Ronny Bonar Hamonangan Siburian, Asisten Pemkesra Seskab Kutim Poniso Suryo Renggono, Kepala BKKBN Kaltim dr Sunarto, serta Camat Sangkulirang Rahmad dan beberapa undangan lainnya.

Dalam kesempatan itu, Kasmidi Bulang menyerahkan piagam penghargaan dari Perwakilan BKKBN Kaltim kepada Ketua TP PKK Kutim Siti Robiah. Selanjutnya kepada perwakilan IBI Kutim dan Kodim 0909/KTM. Piagam penghargaan diberikan atas partisipasi pada kegiatan pelayanan KB serentak di Harganas ke-30.

Dalam sambutannya, Wabup Kasmidi Bulang mengatakan jika keluarga merupakan yang pertama dalam pembinaan tumbuh kembang dan pembentukan kepribadian individu.

“Program pembangunan KB merupakan tanggung jawab kita bersama. Penduduk yang besar yang berkualitas memang dapat jadi modal pembangunan,” tegasnya.

Selanjutnya, ia turut berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan Harganas ke-30 di Sangkulirang.

“Tugas kita semua adalah bagaimana menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas salah satunya peningkatan pembangunan KB karena peran keluarga begitu penting dalam membentuk generasi yang tangguh berkarakter dan berdaya saing,” ungkapnya.

Sementara itu, dalam laporannya Plt Kepala DPPKB Kutim Ronny Bonar Hamonangan Siburian menerangkan bahwa dalam momentum Harganas ke-30 pihaknya menggeber kegiatan pelayanan KB untuk Kutim sebanyak 2.250 akseptor.

“Untuk diketahui, pada pelayanan 1 Juta Akseptor adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan seluruh Indonesia. Yang sudah digelar sejak tahun 2021 dengan target 1.530 akseptor dan target tercapai 100 persen. Kemudian di Tahun 2022, target 2.670 jadi 2.960 hasilnya melebihi target jadi 110.86 persen. Selanjutnya pada Tahun 2023, target menjadi 2.250 akseptor,” ujarnya.

Ia pun menambahkan dalam kegiatan ini menjadi ajang membentuk nyata komitmen pemerintah yang konsisten dalam upaya pembangunan SDM yang berdaya saing melalui keluarga yang berkualitas.
Lanjutnya, tujuan KB mengatur kehamilan dan menurunkan angka kematian pada bayi dan orang tua.

“Harapannya di Harganas ke-30 ini dapat meningkatkan keikutsertaan masyarakat ber-KB dan dapat mencegah stunting,” urainya. (rkt1)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img