KUTAI BARAT – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Gunung Rampah Kecamatan Mook Manaar Bulatn menggelar acara kegiatan Roots Day denvan tema “Rangkul Teman, Cegah Perundungan, Ciptakan Sekolah dan Nyaman Tanpa Kekerasan”.
Dalam acara ini yang dimulai pukul 08.00 Wita ini, SMPN 2 Gunung Rampah sekaligus mendeklarasikan Anti Perundungan (bullying).
Kegiatan ini dihadiri para donatur, petinggi Kampung Gunung Rampah, petinggi Jengan Kasi Pendidikan Kecamatan Mook Manaar Bulatn,pengawas TK, SD , komite sekolah, orang tua siswa serta fasiltator program roots.
Kepala SMPN 2 Gunung Rampah, Bernadeth Gita mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa (12/12/2023) berdasarkan surat edaran dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 4003/8314/UM-PPD/DPK-II/X/2-23 tentang pencegahan dan penanganan kekerasan pada satuan pendidikan dilingkungan Dinas Pendidkan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Barat.
“Dari seluruh rangkaian acara, SMP Negeri 2 Gunung Rampah menyambut baik program tersebut ,dan sebagai pimpinan kepala sekolah ,saya memfasilitasi kegiatan ini,” terang Gita.
Gita menjelaskan, kegiatan yang digelar tersebut, tidak akan berhenti begitu saja. “Tetapi, akan menjadi kurikulum tetap di sekolah kami,” tegasnya.
Bernadeth Gita berharap, kegiatan seperti ini perlu dilakukan di sekolah – sekolah yang ada di Kabupaten Kutai Barat sebagai wadah para peserta didik untuk berkreasi dan berkarya secara positif.
“Kegiatan ini kita melibatkan selain dari siswa siswi yang ada di sekolah SMP Negeri 2 Gunung Rampah berjumlah 30 orang. Kami juga mengundang orang tua siswa, berjumlah 30 orang,” sebutnya.
Diketahui, para orang tua siswa ini tugasnya untuk mensosialisasikan tentang anti bullying di sekolah dan juga menjadi agen perubahan di masyarakat.
“Jadi intinya mereka juga menolak bullying dari dalam keluarga dan masyarakat,” pungkasnya.
Adapun persembahan siswa siswi SMP Negeri 2 Gunung Rampah dalam acara tersebut di antaranya,fashion show, gerakan salam profil pelajar Pancasila, tarian kreasi profil pelajar Pancasila, modern dance, baca pantun, baca puisi tentang pencegahan kekerasan, drama pemalakan, dan menyayikan lagu agen perubahan.
Penulis : Ichal
Editor : Nicha R
