BALIKPAPAN – Kawasan proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) mendadak heboh lantaran terjadi keributan antar dua pekerjanya, Sabtu (11/2/2023) siang , sekitar pukul 14.45 WITA
Adalah PL dan WD, dua pekerja RDMP yang terlibat perselisihan dan perkelahian sehingga mengakibatkan WD tewas di lokasi kerjanya.
Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, Kompol Zamhuri mengatakan, tewasnya korban WD akibat pukulan benda tumpul di bagian kepalanya.
“Nyawa WD melayang setelah diduga dipukul pada bagian kepala menggunakan benda tumpul,” ujarnya, Minggu (12/2/2023).
Lebih lanjut Zamhuri menjelaskan, saat ini kepolisian masih menyelidiki kronologis kejadian yang menimpa dua orang pekerja RDMP tersebut. “Masih kita selidiki kronologisnya,” jelasnya.
Dugaan sementara berdasarkan hasil pemeriksaan awal, pertikaian keduanya diduga dipicu oleh hal sepele yang membuat pelaku PL sakit hati. Ia pun langsung memukul korban tepat pada bagian kepala korban WD hingga tewas.
Sementara itu berdasarkan keterang tertulis yang diterima media ini, Community Development Manager RDMP Balikpapan, Prisca Christina, membenarkan kejadian tersebut.
Prisca Christina mengatakan, kedua pekerja RDMP tersebut terlibat masalah di luar dari pekerjaan. Namun, ia belum mengetahui lebih rinci kronologis perkelahian tersebut hingga WD meninggal dunia.
“Masalah personal antara pelaku dan korban. Di luar dari pekerjaan. Pelaku sudah dilaporkan ke polisi oleh para saksi dan saat ini dalam proses investigasi,” ujarnya
Untuk diketahui kedua pekerja tersebut merupakan pendatang dari luar Kota Balikpapan. Pelaku pun langsung diamankan petugas keamanan setempat dan dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa. (Bom)
