spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

DPRD Berau Minta Perbaikan Jembatan Sambaliung Dilakukan Sebelum November

TANJUNG REDEB – DPRD Berau terus mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk segera melakukan perbaikan Jembatan Sambaliung. Pasalnya, kondisi jembatan tersebut saat ini memprihatinkan.

Ketua DPRD Berau, Madri Pani meminta Pemkab Berau untuk memberi kejelasan terkait pelaksanaan penutupan Jembatan Sambaliung guna perbaikan. Menurutnya, rencana tersebut jauh dari rencana awal. Dinilainya, hal Itu juga menimbulkan pertanyaan  masyarakat.

“Kami memanggil Pemkab Berau dalam agenda RDP ini untuk menanyakan kejelasan penutupan Jembatan Sambaliung,” ungkapnya kepada Mediakaltim.com, Selasa (13/9/2022).

Sementara, Kabid Preservasi Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUOR) Berau, Junaidi menyampaikan, pihaknya sangat mendukung kelancaran pekerjaan Jembatan Sambaliung. Karena kondisi jembatan yang sudah rawan, akibat beban melebihi batas standar, sehingga jika terus dibiarkan akan runtuh.

“Ketika ditutup, kami siap mendukung kesiapan daya dukung luas jalan yang akan dilalui alternatif penyeberangan dari Tanjung Redeb ke Sambaliung maupun sebaliknya, yakni di Singkuang maupun Gang Indah, Limunjan,” jelasnya.

Ketika terjadi kerusakan jalan pada titik tersebut, pihaknya akan segera melakukan perbaikan agar lalu lintas lancar, tidak ada kemacetan maupun penumpukan kendaraan. Koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Berau juga telah dilakukan terkait skema lalu lintas untuk kendaraan keluar dan masuk pada jalan alternatif.

BACA JUGA :  Bawaslu Berau Lantik 39 Panwaslu Kecamatan untuk Pilkada 2024

“Kami perhatikan di Gang Indah, Limunjan, cukup rawan kerusakan di persimpangan jalan. Ketika itu rusak, kami akan berusaha lakukan perbaikan secepatnya. Akan disurvei dulu apakah perlu dilakukan perbaikan awal atau tidak,” terangnya.

Pihaknya akan menyiapkan satu set alat berat yang ditempatkan di Kecamatan Sambaliung. Sebagai antisipasi yang bisa digunakan untuk semua pekerjaan yang membutuhkan alat berat.

“Akan kami kondisikan ketika jembatan ditutup lalu lintas tidak terganggu dan jalanan bisa menampung kendaraan,” tandasnya. (Dez)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img