spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dinkes Kaltim Ajak Penanggung Jawab Gizi Perhatikan Stunting

BALIKPAPAN – Pada pembukaan acara pertemuan evaluasi program gizi tingkat provinsi Kalimantan Timur pada Senin (18/3/2024) bertempat di Hotel Blue Sky Balikpapan, Dinas Kesehatan Kalimantan Timur mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut andil dalam menurunkan kasus stunting di Kalimantan Timur.

“Dalam kesempatan ini saya mengingatkan kepada bapak ibu sekalian, penanggung jawab program gizi KIA, bahwa kita harus menurunkan prevalensi balita stunting menjadi 14 persen pada tahun 2024,” kata Kepala Dinas Kesehatan, Jaya Mualimin.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Timur untuk mencapai angka penurunan stunting, maka perlu melakukan penurunan sebesar 4,95 persen. Maka dengan angka itu, perlu ada usaha dari segala pihak sehingga dapat menurunkan kasus stunting.

Dalam pembukaannya, kepala dinas Kalimantan Timur mengimbau agar mengoptimalkan surveilans gizi serta memperkuat analisis data-data gizi. Kemudian dilanjutkan dengan memastikan semua balita terpantau perkembangannya.

Selain itu, Jaya juga menekankan kolaborasi antar program dan sektor terkait, pengawalan 1.000 hari pertama kehidupan dan optimalkan kelas ibu serta kelas balita.

Semua usaha-usaha itu diharapkan mampu mengurangi kasus-kasus stunting terjadi lebih jauh lagi. Memang fokus gizi belakangan ini adalah fokus kepada stunting. Sebab ini agar bisa mencapai Indonesia Emas di tahun 2045. (ADV/Dinkes Kaltim)

Pewarta : Khoirul Umam
Editor : Nicha R

16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img