BONTANG – Pilkada Bontang tinggal menghitung hari. Seluruh komponen mengharapkan agar pesta demokrasi tahun ini bisa berjalan lancar, kondusif, dan tentunya sehat, lantaran diselenggarakan di tengah pandemi Covid-19. Pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta selalu patuh terhadap protokol kesehatan (prokes) pun turut disampaikan Dandim 0908/BTG dan Kapolres Bontang selaku pucuk pimpinan tertinggi TNI dan Polri di Kota Taman.
Dandim 0908/BTG Letkol Arh Choirul Huda menyampaikan, agar pelaksanaan pilkada 9 Desember nanti berjalan damai, aman, dan lancar. Apalagi Bontang terkenal sebagai miniatur Indonesia, dimana terdiri dari beragam suku dan agama, dan semuanya bisa menyatu dengan baik. Sehingga harus mencerminkan Pilkada yang kondusif. “Ini bukan pertandingan atau perlombaan. Ini pesta demokrasi dan hajatan besar untuk memilih pemimpin empat tahun ke depan,” paparnya saat memberikan arahan dan sambutan di acara deklarasi pilkada damai yang diselenggarakan KPU Bontang, Rabu (2/12/2020).
Dandim Choirul Huda juga berpesan kepada seluruh komponen baik penyelenggaran dan masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan, sehingga tidak sampai terjadi klaster pilkada. Apalagi KPU juga telah mengeluarkan 15 hal baru terkait prokes di TPS. Sehingga harus dipatuhi. “Mohon kepada setiap paslon untuk disampaikan kepada para pendukungnya dan masyarakat,” jelasnya.
Hal senada juga dikatakan Kapolres Bontang, AKBP Hanifa Martunas Siringoringo . Hanifa berpesan, agar masyarakat Bontang selalu menjaga kamtibmas yang kondusif dan aman sebagaimana semboyan Bontang sebagai Kota Taman. Selain agar pilkada bisa berjalan dengan lancar, roda perekonomian juga berjalan dengan baik.
“Mari saling menghormati satu sama lain, saling manjaga, saling menghargai antar satu dengan yang lain. Agar semua kehidupan bermasyarakat bisa terlaksana dengan baik,” pungkasnya. (bms)
