BONTANG – Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Reformasi (SAKIP dan RB) Award 2021 digelar secara virtual, Selasa (5/4/2022). Penilaian tahunan ini diikuti seluruh kepala daerah di Indonesia. Dalam penilaian ini Pemkot Bontang berhasil menyabet Predikat B dalam kategori SAKIP maupun RB.
Wakil Wali Kota Najirah didampingi Asisten III Sekkot Nurul dan beberapa kepala organisasi perangkat daerah (OPD) mengikuti pertemuan yang digelar Kementerian PAN dan RB secara virtual itu.
SAKIP dan RB Award digelar setelah proses evaluasi akuntabilitas kinerja dan pelaksanaan reformasi birokrasi seluruh instansi maupun lembaga rampung. Tahun 2021, evaluasi dilakukan terhadap 79 kementerian/lembaga, 34 Pemerintah Provinsi untuk SAKIP dan RB serta 494 kabupaten/kota untuk SAKIP dan 441 kabupaten/kota untuk RB. Dengan total sampel evaluasi mencapai 22.000 unit.
Deputi Bidang Reformasi dan Birokrasi Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, Erwan Agus Purwanto dalam laporannya mengungkapkan, terdapat sebanyak 22 ribu instansi maupun lembaga yang turut mengikuti penilaian tersebut.
“Rata-rata nilai SAKIP yang diperoleh mengalami kenaikan. Terdapat juga kenaikan predikat pada 21 instansi pemerintah dengan rincian 16 pemerintah kabupaten/kota dan 1 pemprov ke predikat B. 1 pemkab dan 1 pemprov ke predikat BB serta 1 pemkab dan 1 pemprov ke predikat A,” ujar Agus Purwanto, Selasa (5/4/22).
Dia menjelaskan, acara tersebut merupakan penghujung dari evaluasi SAKIP dan RB yang memiliki banyak rangkaian penilaian yang cukup panjang dengan tujuan untuk memastikan kemajuan implementasi SAKIP dan RB serta memberi masukan bagi seluruh instansi, baik kementerian maupun kabupaten/kota.
“Meningkatnya nilai akuntabilitas dan partisipasi evaluasi RB tentunya menunjukkan komitmen dan antusiasme daerah yang semakin meningkat seiring dengan manfaat yang dirasakan,” sambungnya.
Sementara, Sekretaris Menteri PAN-RB, Rini Widyantini dalam sambutannya mengapresiasi setiap partisipasi dari seluruh instansi maupun lembaga yang terlibat.
“Diharapkan setiap instansi/lembaga yang masih mendapatkan predikat C atau CC dapat meningkatkan komitmen dan fokus pada kinerja yang memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat serta memberikan perubahan konkret,” imbau Rini.
Dilaksanakan secara luring dan daring, penyelenggaraan SAKIP dan RB Award merupakan bukti yang ditunjukkan pemerintah kepada masyarakat bahwa reformasi dan birokrasi memiliki hasil nyata dan terus berbenah untuk menuju good governance. (kmf)
