spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bontang Peringati Hari Gizi Nasional, Wali Kota: Germas Harus Jadi Budaya

BONTANG – WaIi Kota Bontang Basri Rase menyampaikan pentingnya tugas pemerintah dalam menekan jumlah angka stunting, obesitas, dan penyakit tidak menular (PTM). Dia meminta agar Peringatan Hari Gizi Nasional menjadi momentum dalam menggalakkan semangat hidup sehat di kalangan masyarakat.

“Hari ini menjadi momentum yang baik, dan tidak hanya berhenti sampai saat ini. Sehingga Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, Red.) bukan hanya menjadi event. Tapi menjadi kebiasaan, menjadi budaya. Bersama membangun gizi dan kesehatan masyarakat menuju Kota Bontang yang lebih hebat dan beradab,” ujarnya saat memberi sambutan pada puncak Peringatan Hari Gizi Nasional Ke-62 dan Penggerakan Germas Kecamatan Bontang Barat, Sabtu (5/2/22).

Basri juga menyampaikan apresiasinya kepada PT KPI yang telah mendukung terselenggaranya acara. “Terimakasih kepada PT KPI yang telah membantu banyak pemerintah dalam masalah kesehatan,” ujarnya.

Peringatan Hari Gizi Nasional yang digelar di halaman Rumah Tongkonan Kelurahan Kanaan, diadakan oleh Puskesmas Bontang Barat. Hadiri saat acara Ketua TP PKK Bontang Hapidah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Toetoek Pribadi Ekowati dan General Manager HRD & GA PT KPI Budi Hermawan.

BACA JUGA :  Jadi Irup di SMKN 1 Anggana, Babinsa Anggana Tanamkan Cinta Tanah Air

Kadinkes Toetoek Pribadi Ekowati pada kesempatan itu mengatakan 10-20 tahun belakang, Indonesia dilanda masalah kesehatan yang dinamakan triple burden. Masih ada penyakit infeksi contohnya demam berdarah, tuberkolosis, malaria dan sejenisnya. Ada pula penyakit jenis baru seperti flu babi hingga Covid-19.

Berbagai jenis penyakit infeksi tersebut bertambah sehingga menjadi beban bagi pelayanan kesehatan yaitu penyakit tidak menular (PTM). PTM hadir biasanya pada usia yang tidak muda lagi karena akumulasi perilaku buruk saat masa muda. Contohnya hipertensi, diabetes melitus, kolesterol, dan sebagainya.

“Kondisi ini merupakan masalah yang harus dihadapi bidang kesehatan. PTM pun memerlukan waktu penanganan. Dalam masa periodik tertentu, PTM harus terkontrol. PTM bisa dicegah dengan Germas seperti ini,” ucapnya.

Peringatan Hari Gizi juga dibarengi dengan kegiatan senam bersama dan screening kesehatan oleh tenaga kesehatan Puskesmas Bontang Barat. (kmf/adv)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img