spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Belasan Remaja Penyandang Disabilitas Ikuti Pelatihan Barista

BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) bekerja sama dengan PT Pamora Coffee Indonesia (Dialog Caffe) menggelar pelatihan barista bagi remaja penyandang disabilitas di Kota Balikpapan.

Pelatih sekaligus pemilik PT Pamora Coffee Indonesia, Hans Simanjuntak, menjelaskan bahwa pelatihan ini berlangsung selama 9 hari dan diadakan di Dialog Caffe. Sebanyak 16 penyandang disabilitas turut berpartisipasi dalam pelatihan ini.

“Kegiatan ini menjadi pelatihan barista pertama yang diadakan untuk penyandang disabilitas di Balikpapan,” kata Hans, Minggu (13/10/2024).

Hans menjelaskan lebih lanjut bahwa tujuan pelatihan ini adalah untuk membuka peluang kerja dan usaha bagi penyandang disabilitas, khususnya di bidang barista.

“Program ini dirancang untuk menjadi jembatan antara penyandang disabilitas dengan dunia kerja, khususnya di sektor kuliner dan kopi,” tambahnya.

Selama pelatihan, peserta diajarkan berbagai teknik dalam pembuatan kopi, seperti barista pada umumnya.

“Meskipun mereka memiliki keterbatasan dalam hal komunikasi, ada tanda khusus seperti pin yang akan diberikan untuk memberi informasi kepada pelanggan bahwa mereka adalah barista difabel. Hal ini diharapkan dapat membantu mereka dalam menjalankan tugas di kafe,” jelas Hans.

Pelatihan ini merupakan langkah awal dari upaya berkelanjutan yang direncanakan oleh Pemkot Balikpapan, Kementerian Ketenagakerjaan, dan PT Pamora Coffee Indonesia dalam menciptakan inklusi bagi penyandang disabilitas di dunia kerja.

“Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan lebih banyak penyandang disabilitas yang memiliki akses ke pelatihan vokasi dan kesempatan kerja yang lebih baik di masa depan,” tutup Hans.

Penulis: Aprianto
Editor: Agus S

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti