PENAJAM- Tim gabungan dari berbagai instansi Pemkab Penajam Paser Utara (PPU) turun ke lapangan memantau harga dan stok bahan pokok menjelang Lebaran. Disimpulkan, mayoritas komoditi pokok di pasaran masih aman, hanya beberapa yang mulai merangkak naik.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag) PPU Muhammad Sukadi Kuncoro mengatakan, pemantauan harga dan stok bahan pokok bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan yang dapat memicu lonjakan harga. Ini dilakukan karena umumnya menjelang peringatan hari besar, harga beberapa komoditas pokok naik signifikan.
“Operasi pasar sudah mulai berjalan yang dilaksanakan di setiap kecamatan di wilayah Penajam Paser Utara,” ujarnya, Rabu (27/4/2022).
Dalam hal ini, Dinas KUKM Perindag PPU melakukan operasi pasar bersama Badan Urusan Logistik (Bulog) dan instansi terkait lain. Tujuannya mengantisipasi terjadinya kenaikan harga yang tidak wajar.
“Sementara ini tidak ada kenaikan yang mencolok. Tapi kami memprediksi harga bahan pangan bakal naik satu pekan sebelum Idulfitri,” kata Kuncoro.
Adapun harga bahan pokok relatif stabil, seperti daging ayam potong Rp 38.000 per kilogram, daging sapi segar Rp 135 per kilogram, dan cabai rawit Rp 75.000 per kilogram. Kemudian harga bawang merah Rp 28.000 per kilogram, bawang putih Rp 30.000 per kilogram, serta minyak goreng dalam kemasan Rp 24.000 per liter. (sbk)
