NUSANTARA – Berita yang dinilai hoaks atau bohong tentang Ibu Kota Nusantara (IKN) akhir-akhir ini masih ada. Bahkan yang terakhir, tentang berita ditemukan sumur gas seperti Lapindo di wilayah IKN, namun faktanya hanya berita bohong saja.
Demikian diungkapkan, Deputi Bidang Sosial, Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN, Alimuddin saat membuka rapat koordinasi Otorita IKN dengan Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Pemuda Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan perwakilan dari Kota/ Kabupaten se Kaltim, Kamis (4/4/2024), di Hotel Gran Senyiur Balikpapan.
“Hingga hari ini masih ada berita-berita hoaks terkait IKN entah apa maksudnya? Terakhir, berita ditemukan sumur gas seperti Lapindo. Lalu ada berita bohong tentang masyarakat Dayak ngamuk karena diusir dari kampung, sebab sampai sekarang tidak ada masyarakat di IKN yang melakukan demo,” kata Alimuddin.
Namun, katanya, kalau ada disinformasi itu bisa saja benar, tetapi jika dikabarkan ada penolakan-penolakan itu tidak ada. Tapi karena diberitakan melalui media maka cepat sekali beredar dan ke mana-mana.
“Akhirnya sedikit mengganggu kita dalam proses pembangunan IKN secara sosial, tetapi kami berupaya agar masalah-masalah itu bisa teratasi dengan baik,” sebutnya.
Untuk diketahui, dalam waktu dekat Otorita IKN bakal melaksanakan kegiatan budaya bernama Nusantara ekspo, di mana lokasinya berada di hutan IKN, sehingga pihaknya berharap kegiatan itu dapat terlaksana.
Saya sangat berharap akan ada akses yang lebih mudah untuk bisa melihat kebudayaan Dayak dan sekaligus akan memajukan ekonomi dan budaya lokal kita.
Alimuddin mengungkapkan, pembangunan IKN ini harus dikeroyok bersama, sehingga dirinya meminta agar semua masyarakat mempertahankan kebudayaan secara bersama-sama.
Dalam waktu dekat ini, Otorita IKN akan menggelar Nusantara Expo, akan berlangsung selama enam bulan, dengan tujuan memajukan budaya di Indonesia, sehingga mewujudkan Nusantara sebagai Kota yang Layak Huni dan Dicintai oleh semua warganya.
“Rencana kegiatan itu tidak akan dilakukan di dalam gedung, namun di luar ruangan. Sehingga kita bisa melihat bagaimana pola hidup di Nusantara nantinya. Sebenarnya kegiatan ini adalah event yang sempat tertunda, namun kiranya momen ini lebih tepat untuk diadakan,” tukas Alimuddin.
Ia ingin mengajak semua untuk mengambil kesempatan, dan juga bisa memanfaatkan momen ini. Sehingga bisa menghidupkan budaya dan ruh pembangunan IKN. Pihaknya juga akan menghadirkan tarian Nusantara, pemaknaan ini harus juga bisa diekspresikan lebih dari sekedar gerak-gerak tari saja.
“Karena kita berbeda oleh karenanya kita Nusantara. Beberapa praktisi seni sudah kita minta untuk memberikan masukan konsep tarian Nusantara ini. Kesempatan ini harus dimanfaatkan, karena kita harus menjadi petarung di kampung kita sendiri. Tentunya kita akan dahulukan daerah daerah mitra sebelum yang lainnya,” katanya.
Untuk diketahui, sebutnya, pada Juli atau Agustus 2024 depan semua kantor-kantor pemerintah akan selesai dibangun. Bahkan diprediksi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) juga akan pindah berkantor di IKN pada bulan Juli.
“Insya Allah semua fasilitas nanti telah tersedia seperti, air bersih telah terdistribusikan ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN,” harap Alimuddin.
Sementara itu, Direktur Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Otorita IKN, Muhsin Palinrungi dalam laporannya mengatakan, tujuan rapat ini untuk menjalin silaturahmi dan tidak ingin daerah-daerah mitra IKN merasa ditinggalkan dalam kegiatan yang dilakukan Otorita IKN.
“Sehingga kita harap, semua bisa berpartisipasi dalam perayaan kemerdekaan Indonesia. Salah satunya ada parade Budaya Nusantara atau Nusantara Expo yang digelar untuk memeriahkan perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024 digelar di IKN.
Oleh karena itu, tambahnya, untuk mensukseskan kegiatan itu maka hari ini kegiatan rapat koordinasi digelar guna membahas terkait kegiatan dan bagaimana anggaran yang akan dialokasikan dalam pelaksanaan kegiatan nanti.
“Nanti selain senin budaya, akan ada juga festival ekonomi kreatif yang melibatkan sejumlah pelaku sektor ini dan bakal ditampilkan dalam Nusantara Expo kelak,” pungkasnya. (*/rls)
Pewarta : Nur Robbi
Editor : Nicha R
