BONTANG – Seorang pria ditemukan tewas tergantung, di rangka reklame samping Gereja Katolik Santo Yosef, Jl Cipto Mangunkusumo, Minggu (1/11/2020) pagi.
Pria tersebut diduga VN (64), warga Jl Brigjen Katamso, Gang Pakis, RT 17 Bontang Utara. Informasi tersebut dibenarkan Sukati, Ketua RT 17. Menurut Sukati, kesehariannya VN berprofesi sebagai sopir taksi (angkot).
“Selama ini dia (VN) tinggal sama anak angkatnya, tapi sudah menikah,” katanya. Sukati mengaku tak tahu apa masalahnya hingga VN mengambil tindakan nekat seperti itu.
Warga lain, Agung, menyebut di lingkungannya, VN dikenal sebagai orang yang ramah dan santun. Agung hanya tahu selama ini korban mengidap diabetes. Apakah penyakit ini yang menjadi penyebab VN bunuh diri, Agung tak tahu.
“Apa itu (diabetes) penyebabnya, saya kurang tahu juga,” katanya. Tetangga korban lainnya, Samsuri, menyebut VN adalah orang Bali yang lama merantau ke Bontang. Korban juga dikenal suka bermain dengan anak-anak. Dari tempat kejadian perkara, polisi menemukan seutas tali berwarna biru, jaket coklat, tas hitam yang berisikan indentitas. Kini jenazah telah dibawa ke RSUD Bontang. (bgr)