BONTANG – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Bontang menggelar lomba bercerita yang diikuti seluruh Sekolah Dasar (SD) se Bontang, Kamis (20/6/2024) di Kantor DPK.
Terdapat 10 peserta SD se-Kota Bontang yang terlibat dari hasil seleksi juri. Sebanyak 33 siswa yang mendaftar dan DPK memilih kembali sehingga tersisa 10 peserta terbaik. Pihaknya menyampaikan lomba tersebut ke seluruh SD di Bontang, untuk mengirim video murid-murid mereka, tapi hanya 33 yang diterima.
Mekanisme penerimaan dengan mengumumkan lomba ini sejak bulan Februari di minggu ketiga, dan pendaftaran ditutup pada 31 Maret. Dilanjut pengiriman video dan naskah diberikan paling lambat pada 30 April paling lambat.
“Kegiatan ini sudah diadakan secara rutin untuk menumbuhkan minat baca, kreativitas dan keterampilan dalam berbicara yang ditanamkan sejak dini,” jelas Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti.
Selain itu, lomba ini dapat mengasah kemampuan anak agar berani berbicara di depan umum dan menumbuhkan rasa cinta mereka terhadap literasi serta budaya lokal dengan mereka menceritakan cerita rakyat, diharapkan pula bisa meningkatkan imajinasi anak-anak.
“Hari ini siswa siswi kelas 4 SD yang menjadi peserta,” ujarnya
Nantinya, akan dipilih 6 pemenang dengan penilaian yang dilihat dari penampilan, cara bercerita, penguasaan materi dan skill bertutur.
Wali Kota Bontang diwakili Asisten bidang Administrasi Umum, Ahmad Suharto mengatakan bahwa kemampuan ini sangat penting dilatih sejak dini, karena membaca itu mudah, tapi membuat cerita tersebut menjadi menarik butuh kemampuan lebih.
“Dengan sering membaca, kemudian berbicara di depan umum, bisa melatih kemampuan anak menjadikan cerita lebih hidup, jadi imajinasi bisa menjadi luas,” jelasnya.
Ia berharap agar cerita kegiatan ini dapat memberikan pengalaman bagi pelajar SD hingga nanti bisa mewakilkan mereka ke lomba tingkat nasional.
Penulis: Syakurah
Editor: Nicha R
