PPU – Pergantian kepemimpinan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali terjadi. Zainal Arifin resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati PPU, menggantikan Makmur Marbun yang sebelumnya memimpin daerah tersebut selama setahun.
Dengan latar belakang sebagai Direktur Konservasi Sumber Daya Tanah dan Air di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Zainal optimistis membawa angin segar bagi PPU, wilayah yang menjadi lokasi strategis bagi pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku.
Dalam sambutannya setelah pelantikan, Zainal menyatakan komitmennya untuk menjalankan sejumlah program penting meski masa jabatannya hanya sekitar lima bulan, hingga terpilihnya bupati baru melalui Pilkada serentak 2024.
“Pertama-tama, saya merasa sangat bangga dan bersyukur atas amanah yang diberikan. Sebagai putra asli Kalimantan Timur, khususnya dari Balikpapan, saya merasa kehormatan ini sangat berarti. Saya berharap dapat memberikan yang terbaik untuk PPU,” kata Zainal.
Selama masa kepemimpinannya, Zainal menekankan tiga prioritas utama. Selain menjaga stabilitas pemerintahan daerah, ia juga bertekad untuk memperlancar proses pemindahan IKN dan menjadikan PPU sebagai contoh smart forest city. Menurutnya, peran PPU sebagai etalase IKN harus diwujudkan dengan baik.
“Sejak awal, kami telah berdiskusi dengan Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, serta Pj Bupati sebelumnya mengenai pentingnya PPU sebagai wajah IKN. Kami harus memastikan semua aspek berjalan sesuai rencana, terutama ketahanan air yang sangat krusial bagi IKN.”
Zainal juga menyoroti pentingnya penerapan konsep smart forest city di PPU. Sebagai seorang rimbawan, ia merasa memiliki tanggung jawab besar untuk merealisasikan proyek ini dan menjadikannya bagian dari pencapaian besar dalam mendukung IKN.
“Saya akan memanfaatkan pengalaman saya di Kementerian untuk membuka akses dan memotong jalur birokrasi yang bisa menghambat percepatan pembangunan. Tugas utama saya adalah ‘membuka pintu’, sehingga pemimpin berikutnya tinggal melangkah lebih jauh dalam membangun PPU untuk IKN,” ujarnya.
Zainal juga menegaskan bahwa ia akan mempertahankan segala pencapaian yang telah diraih oleh Makmur Marbun selama masa jabatannya. Program-program yang telah direncanakan akan tetap dilanjutkan demi kemajuan PPU dan kesuksesan IKN di masa depan.
“Mohon dukungan dari seluruh pihak untuk menciptakan suasana yang positif agar PPU dapat menjadi etalase kebanggaan bagi IKN,” pungkasnya. (SBK)
Editor: Agus Susanto
