BONTANG – Unit 2 Satuan Reserse Narkotika dan Obat-Obatan Terlarang (Sat Resnarkoba) Polres Bontang menangkap seorang terduga pelaku peredaran gelap narkotika jenis sabu. Pelaku dengan inisial S ditangkap di jalan Ikan Tuna Kelurahan Tanjung Laut Indah, Kecamatan Bontang Selatan, Kota Bontang pada Selasa (28/3/2023) pukul 19.40 Wita. S ditangkap atas dugaan menjual dan mengedarkan narkotika jenis sabu.
Kapolres Bontang melalui Kasi Humas Polres Bontang, Iptu Mandiyono, mengatakan bahwa penangkapan S dilakukan berdasarkan informasi dari masyarakat mengenai adanya peredaran gelap narkotika jenis sabu di Kelurahan Tanjung Laut Indah. Selanjutnya, petugas melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku S.
“Berdasarkan informasi tersebut, petugas kemudian melakukan penangkapan terhadap S yang saat itu sedang duduk mengisi baterai HP di depan rumah adik iparnya. Sesaat setelah penangkapan dan dilakukan penggeledahan, ditemukan sebuah dompet warna coklat yang diduga berisi narkotika jenis sabu dalam 4 bungkus plastik,” ungkap Iptu Mandiyono pada Rabu (29/3/2023).
Menurut keterangan S, sabu yang diamankan didapatinya dari seseorang yang berada di Kutim dengan harga Rp 700 ribu. “Terduga memperoleh sabu dari seorang yang berada di Kutim,” jelasnya.
Atas penangkapan tersebut, S diamankan bersama barang bukti sabu seberat 1,96 gram serta barang bukti lainnya di Polres Bontang.
“Ia diamankan beserta barang bukti berupa 1 buah dompet warna coklat, 1 buah HP merk Redmi 6A warna hitam dan 4 bungkus plastik diduga berisi sabu dengan berat 1,96 gram,” tambahnya.
Pelaku kemudian dikenakan dakwaan sesuai Pasal 112 dan 114 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara. “Selanjutnya, tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres Bontang untuk dilakukan penyidikan,” tutupnya. (yah)