spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Walikota Basri Rase Rombak 107 Pejabat, Kadispora hingga Lurah Berganti, Ini Daftar Lengkapnya

BONTANG – Pengukuhan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pimpinan tinggi pratama, jabatan administrator, dan jabatan pengawas di lingkungan pemerintahan Kota Bontang digelar, Kamis (21/3/24).

Sebanyak 107 pejabat pemerintahan resmi dikukuhkan Wali Kota Basri di Pendopo rumah jabatan Wali Kota Bontang.

Dari jumlah tersebut, terdapat 30 pejabat yang pengukuhan pada jabatan yang sama akibat perubahan nomenklatur nama jabatan.

Sementara 77 orang lainnya mengalami promosi, rotasi, atau mutasi, dengan rincian 10 orang pejabat pimpinan tinggi pratama, 29 orang pejabat administrator, dan 38 orang pejabat pengawas.

Para pejabat pimpinan tinggi pratama yang hasilnya dari Jobfit dilantik berdasarkan rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) sesuai Surat Ketua KASN Nomor B-1089/JP.00.01/03/2024 tanggal 19 Maret 2024 tentang Rekomendasi Hasil Uji Kompetensi PPT Pratama di Lingkungan Pemerintah Kota Bontang.

Di antara mutasi tersebut, beberapa pejabat mengalami perubahan jabatan, seperti Ahmad Aznem yang berganti menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian. Rafidah menggantikan posisi Asnem sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar). Sementara Syahrudin mengisi posisi Kepala Badan Pendapatan Daerah yang sebelumnya dijabat Rafidah.

BACA JUGA :  Meriahnya Puncak Festival Gembira di Rumah, Walikota Bontang: Terima Kasih PT KNI

Mucholis Edy Prabowo yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR, posisinya digantikan Usman yang menempati posisi Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan.

Toetok Pribadi menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat, sementara Bakhtiar Mabe menjadi Kepala Dinas Kesehatan.

Edy Foreswanto dipercaya menempati posisi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian.

Selanjutnya, posisi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik kini diisi oleh Dedi Harianto menggantikan posisi Sigit Alfian yang sebelumnya dinonjobkan karena sanksi KASN.

Selain itu, terdapat perubahan dalam posisi 7 lurah di Kota Bontang. “Kami melakukan mutasi ini untuk mempercepat proses tanpa adanya dendam, karena kami semua ingin bergerak maju dengan cepat,” beber Basri, Wali Kota Bontang.

Penulis: Syakurah
Editor: Agus S

Daftar 30 pejabat yang dikukuhkan pada Jabatan yang sama, karena adanya perubahan nomenklatur nama jabatan:

Daftar 77 pejabat yang Promosi/Rotasi/Mutasi 

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img