BONTANG – Genap setelah 6 (enam) bulan dilantik sebagai kepala daerah, pasangan Wali Kota dan Wakil Walikota Bontang melantik 204 pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Bontang pada Kamis, 28 Oktober 2021 di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota.
Acara yang dihadiri Forkopimda, para asisten dan kepala perangkat daerah ini disiarkan langsung, agar publik turut mengetahui siapa saja aparat yang berwenang di Pemerintah Kota Bontang. Selain untuk memenuhi amanat sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, terkait tentang pengisian jabatan.
Dalam sambutannya Wali Kota Bontang Bapak Basri Rase, SIP menyampaikan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah ini baru bisa dilaksanakan karena:
- Pelaksanaan uji kompetensi jabatan pimpinan tinggi pratama baru selesai di bulan Sepetember 2021 dan rekomendasi hasil uji kompetensi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) baru diterima pada pekan ketiga Oktober 2021.
- Sesuai ketentuan Undang-Undang Nomor 10 tahun 2016 tentang pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota, bahwa pelantikan promosi dan rotasi/mutasi pejabat struktural baru bisa dilakukan setelah 6 bulan oleh kepala derah terpilih dilantik.
Acara pengambilan sumpah dan pelantikan jabatan pimpinan tinggi pratama, administrator, jabatan Pengawas, dan Fungsional dilakukan untuk jabatan-jabatan berikut ini :
– Pimpinan Tinggi Pratama : 13 orang
– Administrator : 56 orang
– Pengawas : 132 orang
– Fungsional : 3 orang
Rotasi, mutasi, dan promosi tentunya adalah hal yang biasa dan wajar terjadi dalam jalannya roda pemerintahan dan juga reformasi birokrasi. Demikian juga Pemerintah Kota Bontang sangat memandang penting hal ini dalam rangka penyegaran dan meningkatkan motivasi kerja dari masing-masing individu pegawai agar turut berpengaruh positif dalam meningkatkan kinerja perangkat daerah yang akhirnya bermuara untuk mendukung visi dan misi Pemerintah Daerah Kota Bontang tahun 2021-2026.
“Oleh karena itu, saya minta kepada para pejabat yang dilantik pada hari ini, untuk tidak hanya bangga akan kedudukan yang telah dicapai, namun juga berupaya keras dalam memenuhi tanggung jawab yang telah dipercayakan oleh pemerintah dan masyarakat Kota Bontang,” beber Wali Kota.
Pada pelantikan ini, ada 2 pejabat strutural yang atas permohonan diri beralih kembali menjadi pejabat fungsional dokter, yaitu dr. Fatimah Asih Winaryo, dan drg. Erwin Wahyudiono serta 1 orang atas nama Mochamad Cholid Hanafi, S.Kep, Ns. sebagai perawat.
Wali Kota secara pribadi dan atas nama Pemerintah Kota Bontang mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas seluruh dedikasi yang telah diberikan sehingga dapat memperkuat garda terdepan Kota Bontang dalam penanganan pandemi covid-19.
Wali Kota Bontang juga menyampaikan pula bahwa guna melaksanakan amanat peraturan pemerintah Nomor 72 tahun 2019 tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah, bahwa untuk pejabat inspektur pembantu yang nantinya diisi dari mutasi pejabat Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan PTSP, yang akan dilaksanakan pelantikan susulan setelah mendapat rekomendasi persetujuan Gubernur melalui Inspektorat Provinsi Kaltim.
Demikian pula untuk mengisi jabatan Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil sebagai Pejabat Administrator yang menangani urusan administrasi kependudukan diangkat dan diberhentikan oleh Menteri Dalam Negeri melalui Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, atas usulan Kepala Daerah melalui Gubernur.
Sebagaimana tertuang didalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 76 tahun 2015 tentang pengangkatan dan pemberhentian pejabat pada unit kerja yang menangani urusan administrasi kependudukan di provinsi dan kabupaten /kota.
Wali Kota juga berpesan untuk perkuat sinergi, kerjasama, saling mendukung satu sama lain, sehingga bisa mensejahterakan masyarakat Kota Bontang, sekaligus mengembangkan karier dan kompetensi masing-masing.
“Pahami secara benar apa yang menjadi visi dan misi Pemerintah Kota Bontang, yang kemudian dijabarkan ke dalam rencana strategis dan rencana kerja pada masing-masing perangkat daerah. Kedepankan sikap mengayomi dan melayani karena pada hakekatnya kita adalah pelayan masyarakat,” tutur Basri.
Basri juga menekankan agar menjadi ASN yang berakhlak, yang merupakan akronim dari ‘berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif. ASN berakhlak untuk Bontang yang Hebat dan Beradab.
“Saya yakin, bahwa saudara-saudara merupakan sosok yang bertanggung jawab atas tugas yang diberikan, mempunyai kemampuan untuk menjalankannya dengan baik, dan memiliki keinginan yang kuat untuk memenuhi apa yang menjadi harapan masyarakat Kota Bontang,” pesannya.
“Mulailah tugas ini dengan keikhlasan dan berserah diri kepada Allah SWT, serta berusaha memberikan kontribusi terbaik untuk kemajuan Kota Bontang dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan,” sebutnya. (adv)
Sejumlah Nama Pejabat yang Dilantik, 28 Oktober 2021
- Staf Ahli Bidang Pembangunan Kemasyarakatan Dan Sumber Daya Manusia : Ir. TAVIP NUGROHO, MT
- Staf Ahli Bidang Pemerintahan Dan Hukum : H. SIGIT ALFIAN, SE, MM
- Kepala Dinas Perhubungan : Drs. AKHMAD SUHARTO, M.Si
- Kepala Dinas Pemuda, Olahraga Dan Pariwisata : H. AHMAD AZNEM, SE, M.Si
- Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah Dan Perdagangan : H. KAMILAN, SP
- Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana : dr. BAHAUDDIN, MM
- Kepala Dinas Sosial Dan Pemberdayaan Masyarakat : BAHTIAR M., S.Sos, M.Kes
- Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu : Drs. ASDAR, M.Si
- Kepala Dinas Ketenagakerjaan : Drs. H. ABDU SAFA MUHA
- Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah : SONY SUWITO ADICAHYONO, SH, MM
- Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan : Drs. BAMBANG CIPTO MULYONO, M.Si
- Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan : Drs. AMILUDDIN, M.Si
- Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik : Drs. IBNU GUNAWAN, M.Si
- Camat Bontang Utara SUTRISNO, SE, M.Si
- Camat Bontang Selatan H. BUDIMAN, S.Sos
- Camat Bontang Barat ANWAR SADAT, SP
