SAMARINDA – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Samarinda yang hendak memberikan bantuan materi senilai Rp 500 ribu kepada 3.000 guru di Kota Tepian.
Hal ini mendapat apresiasi dari Walikota Samarinda Andi Harun.
Ia berharap semakin banyak pihak yang memberi perhatian kepada tenaga pengajar.
“Saya sangat senang, karena siapapun pihak yang ingin memberikan bantuan, bahkan bukan hanya guru, namun kepada perawat, hingga pemadam kebakaran, kita sangat senang,” ucap Andi Harun beberapa waktu lalu.
Sebagai informasi, baru-baru ini Kepala Baznas Kota Samarinda Widyasmoro Eko Prawito menyatakan, pihaknya ingin menyalurkan bantuan ekonomi kepada 3.000 guru di Samarinda. Masing-masing guru, baik ASN maupun honorer, akan diberikan uang tunai dan sembako yang nilai per satu bantuannya sebesar Rp 500 ribu.
“Karena uang Baznas harus segera didistribusikan, makanya ada duit harus didistribusikan, disalurkan cepat, yang penting tiga A (aman syar’i, aman regulasi, dan aman NKRI),” ujarnya.
Eko melanjutkan, seluruh anggaran tersebut murni berasal dari anggaran yang dimiliki Baznas Samarinda yang totalnya mencapai Rp 1,5 miliar. Adapun penyalurannya akan dilaksanakan pada November mendatang, tepatnya saat peringatan Hari Pahlawan tanggal 10 November 2022.
Selanjutnya, terang Eko, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda untuk membahas perihal bantuan ini.
“Kami akan koordinasi dengan kepala dinas, terkait berapa untuk guru SD, SMP, guru Kemenag RI, semuanya kita akan akomodasi, meskipun tidak betul-betul semuanya kena,” pungkasnya. (Adv/diskominfosamarinda)
