SAMARINDA – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menegaskan ambisinya untuk meraih penghargaan Adipura pada tahun 2023. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menjadikan Samarinda sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Timur yang bersih dan nyaman.
“Semua instansi harus bekerja sama. Kita akan raih Adipura untuk mewujudkan Kota Samarinda yang nyaman dan bersih,” ujar Andi Harun saat ditemui di Samarinda, Sabtu.
Penghargaan Adipura dianggap sebagai indikator kinerja aparatur pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam aspek pengelolaan lingkungan hidup. “Samarinda sudah mendapatkan sertifikat Adipura, tentunya kami ingin prestasi itu ditingkatkan dan mudah-mudahan tahun ini kita bisa raih,” tambah Andi Harun.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Samarinda, Endang Liansyah, mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkot Samarinda untuk bersama-sama membenahi lingkungan. Beberapa titik yang menjadi fokus penilaian Adipura meliputi pembenahan pengolahan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), perawatan taman, kebersihan jalan kota, sekolah, terminal, hingga penertiban di kawasan pasar tradisional.
Endang berharap agar sejumlah titik lokasi tersebut terus mendapatkan perhatian dari OPD terkait agar kebersihan dan kerapiannya tetap terjaga. “Program Adipura untuk memacu agar kita terus berupaya meningkatkan kemampuannya dalam hal pengelolaan lingkungan hidup secara berkelanjutan demi mewujudkan Tata kelola Lingkungan yang baik,” ujar Endang.
Diketahui, Kota Samarinda masih tertinggal dibandingkan beberapa wilayah lain di Kaltim dalam meraih penghargaan Adipura. Pada tahun 2022, dua kota di Kaltim, yaitu Balikpapan dan Bontang, berhasil meraih Adipura Kencana. Sementara itu, Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Paser juga meraih anugerah Adipura pada tahun yang sama. Namun, pada tahun tersebut, Kota Samarinda hanya berhasil meraih sertifikat Adipura. (ant/MK)
Editor: Agus Susanto
