spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Usai Partai Gelora, DPC PDIP PPU Juga Bantah Beri Dukungan ke Pasangan “ANDA”

PPU – Setelah DPD Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Penajam Paser Utara (PPU) mengeluarkan pernyataan terkait dengan tidak memberikan dukungan pada pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati, Andi Harahap-Donna Faroek (ANDA), DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) PPU juga mengeluarkan pernyataan serupa.

Sekretaris Umum DPC PDI-P PPU, Ishak, telah melakukan klarifikasi melalui akun media sosial pribadinya dan menyatakan bahwa penempatan logo yang dilakukan oleh pasangan ANDA tersebut tidak benar.

Selanjutnya, tim radaribukota.com mewawancarai anggota DPRD PPU terpilih dari Dapil Waru-Babulu tersebut. Ishak mengatakan bahwa pihaknya belum memberikan rekomendasi kepada bakal calon bupati mana pun.

“Kami sudah meminta waktu untuk bertemu (ANDA), tetapi tidak pernah diberikan. Bahkan, terkait poster tersebut, kami belum pernah diajak bicara,” ungkapnya, Kamis (25/07/2024).

Ishak menegaskan bahwa klaim dalam poster tersebut adalah berita bohong atau hoaks. Menurutnya, klarifikasi langsung melalui media sosial diperlukan untuk meluruskan berita yang beredar.

“Ini hoaks. Saya langsung klarifikasi untuk meluruskan, karena itu tidak baik. Kami tidak pernah diajak bicara, tetapi mereka sudah asal klaim,” tegasnya.

BACA JUGA :  Pemkab PPU dan Kejari Gelar Donor Darah dan Khitanan Masal Hari Bhakti Adhyaksa ke-64

Ia juga memastikan bahwa DPP PDI-P pun belum menentukan siapa calon yang akan direkomendasikan. Penentuan ini nantinya akan berdasarkan hasil survei elektabilitas dari seluruh bakal calon bupati dan wakil bupati.

“Persyaratannya harus membawa partai koalisinya, pasangan calon, dan hasil survei. Sampai sekarang, belum ada,” tambahnya.

Berdasarkan hasil penjaringan yang dilakukan oleh DPC PDI-P PPU, Ishak memaparkan terdapat lima bakal calon bupati dan dua wakil bupati. Ia juga menjelaskan bahwa klaim dan pemasangan logo di poster tersebut cukup mengganggu internal partai.

“Kami saja belum ada rapat, baik di tingkat DPD maupun DPP. Karena belum ada keputusan,” tegasnya.

Terkait kapan rekomendasi akan dikeluarkan, Ishak menjelaskan bahwa biasanya rekomendasi akan dikeluarkan menjelang hari pendaftaran, bahkan di menit-menit terakhir pendaftaran ditutup. Hal ini dilakukan untuk melihat berbagai sudut pandang terkait pasangan bakal calon.

“Kami diminta mengirimkan nama, dan kami tidak mau sembarangan mengusulkan. Kami tidak ingin melawan arus masyarakat. Yang paling penting adalah mendengar partai dan simpatisan PDI-P, karena kami yang bekerja di bawah (saat kampanye),” paparnya.

BACA JUGA :  Ahmad Basir Apresiasi Sikap DPD Partai Gelora PPU Bantah Soal Dukungan Politik

Oleh karena itu, Ishak mengatakan pihaknya sangat mendengarkan masukan dari kader di tingkat ranting, karena para kader langsung bersinggungan dengan lingkungan masyarakat terkecil.

“Kami akan mendengarkan seluruh struktur di anak ranting, sesuai dengan yang berkembang di masyarakat tingkat akar rumput. Jadi, saat ini PDI-P masih belum menentukan,” tandasnya. (NAH)

Penulis: Nelly Agustina
Editor: Agus S

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img