TENGGARONG – Sekretaris Kabupaten Kutai Kartanegara (Sekkab Kukar), Sunggono, menghadiri langsung Commissioning and Training, atau Uji Coba Mesin Produksi Jahe. Di lokasi Rumah Produksi Bersama (RPB) Jahe yang berada di Desa Jonggon Jaya, Kecamatan Loa Kulu, Kamis (23/3/2023).
RPB sendiri merupakan dukungan yang diberikan langsung Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop-UKM) yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat. Tentu ini dianggap bak gayung bersambut, karena berkesesuaian dengan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Kukar, yakni pemantapan hilirisasi produk pertanian.
“Tadi saya datang secara langsung untuk melihat dan memastikan mesin di RPB (di Jonggon Jaya) bisa beroperasi segera,” ungkap Sunggono, Kamis (23/3/2023).
Dengan simulasi dan uji coba ini, ia menginginkan jadi momentum masyarakat setempat bisa mendapatkan transfer ilmu, agar mudah mengoperasikannya.
Tentu pemerintah pusat tidak bekerja sendiri. Pemkab Kukar pun ambil bagian. Yakni memberikan dukungan berupa lahan, pasokan air-listrik, rumah genset, akses jalan. Serta sarana dan prasarana (sapras) pendukung lainnya.
Di sisi lain, dengan adanya RPB jahe ini bisa mampu mengerek perekonomian petani jahe setempat. Sebab sejauh ini petani jahe di Jonggon Jaya dan sekitarnya mengeluhkan harga jual dari petani yang dinilai anjlok dan sangat rendah.
Bahkan ada yang memilih untuk meninggalkan komoditas jahe, dengan momentum inilah mampu menarik minat petani untuk kembali menanam jahe.
“Kami memastikan pabrik itu beroperasi dengan baik, menampung berapa pun hasilnya, kami ingin petani Jonggon kembali berkebun jahe karena merupakan sentral jahe provinsi (Kaltim),” tutup Sunggono. (adv/afi)