PENAJAM – Untuk meningkatkan dunia literasi di Penajam Paser Utara (PPU) Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) menyelenggarakan lomba bertutur. Ajang ini diadakan untuk jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD).
Plt Kepala Dispusip PPU, Muhammad Yusuf Basra menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca diusia dini. Disebutkan pula, lomba diikuti 10 peserta siswa/siswi SD/MI dari Kecamatan Waru, Babulu, Sepaku, dan Penajam.
Peserta lomba akan menceritakan cerita rakyat khususnya dari Kalimantan Timur (Kaltim). Sebelumnya para peserta telah mengikuti seleksi di tingkat kecamatan untuk mengikuti perlombaan di tingkat kabupaten, dan kemudian akan berlanjut di tingkat provinsi.
“Untuk menumbuhkan minat bacaan lokal termasuk dongeng, cerita kepahlawanan yang dulu. Biasanya ‘kan ada pesan-pesan moral,” sebutnya, Rabu (22/6/2022).
Kegiatan yang diselenggarakan bekerja sama dengan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) PPU. Selain untuk menumbuhkan minat baca, lanjut Yusuf, juga untuk membina bakat, mengasah mental, dan mengajarkan kompetisi sejak dini.
“Story telling itu penting, apalagi kalau nanti sudah dewasa. Di profesi mana pun pasti perlu, menceritakan rangkaian kejadian dari awal sampai akhir,” ujarnya.
Lomba dimenangkan oleh SDIT Al Kindi Babulu sebagai Juara I, SDN 005 Waru sebagai Juara II, SDN 010 Waru sebagai Juara III, SDN 011 Waru sebagai Juara Harapan I, SDN 020 Penajam sebagai Juara Harapan II, dan SDN 028 Penajam sebagai Juara Harapan III. Hadiah perlombaan diserahkan oleh sastrawan Gol A Gong selaku Duta Baca Indonesia, dengan harapan meningkatkan semangat anak-anak untuk terus berprestasi.
“Intinya supaya mudah komunikasi. Harapannya nanti anak-anak bisa berkomunikasi,” pungkasnya. (sbk)