BALIKPAPAN – Keahlian publik speaking sangat dibutuhkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Sebab, publik speaking sangat dibutuhkan dalam berinteraksi dengan masyarakat.
Oleh karena itu, Dinas Perkebunan (Disbun) Kalimantan Timur (Kaltim) memasukkan materi publik speaking dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Capacity Building yang dilaksanakan di Hotel Golden Tulip, Balikpapan, Kaltim, pada Jumat (17/11/2023).
Bimtek Capacity Building sendiri berlangsung selama dua hari dan diikuti oleh 135 peserta yang semuanya berasal dari pegawai Disbun Kaltim.
Pemateri publik speaking, Leliyana Andriyani, yang juga menjabat sebagai humas dan protokol di BUMD Kaltim, menjelaskan bahwa publik speaking merupakan cara berkomunikasi atau menyampaikan pesan kepada seseorang atau sekelompok orang.
“Publik speaking memegang peranan penting bagi seseorang agar terlihat lebih profesional. Selain itu, kemampuan publik speaking juga dapat membantu ASN dalam berkomunikasi dengan baik kepada masyarakat,” kata Leliyana Andriyani.
Selain itu, Leliyana menjelaskan bahwa saat berkomunikasi dengan seseorang, haruslah fokus dengan lawan bicara. Sebab, jika tidak, pesan yang akan disampaikan tidak akan diterima dengan baik.
“Pemberian pesan mungkin tidak akan diserap sepenuhnya oleh penerima pesan. Demikian pula sebaliknya. Oleh karena itu, pemberi pesan dan penerima pesan harus fokus saat melakukan komunikasi,” jelasnya.
Dalam materi tersebut, para peserta diminta untuk aktif dalam beragam kegiatan dan permainan yang diberikan oleh Leliyana Andriyani.
Sebelumnya, telah diinformasikan bahwa Dinas Perkebunan (Disbun) Kalimantan Timur (Kaltim) telah mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Capacity Building di Hotel Golden Tulip, Balikpapan, Kaltim.
Kegiatan tersebut telah dibuka oleh Sekretaris Disbun, Surono. Dia mengingatkan peserta untuk mendapatkan ilmu sebanyak mungkin dalam bimtek Capacity Building.
“Salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas pelayanan publik,” kata Surono. (tqm/adv/disbun)